Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dorriel sudah pulang ke rumahnya. Setelah perdebatan yang panjang ketika Johnathan memaksanya menginap dan Dorriel yang memaksa untuk pulang. Alhasil Johnathan lah yang mengalah karena tidak tega melihat muka Dorriel yang sudah sangat merah karena pengakuannya tadi.
Ketika memasuki rumahnya, bunda Dorriel sudah tidur sementara ia tiduran di kamarnya sambil menyusun rencana membantu menyelesaikan masalah Johnathan dengan mamanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah membuat janji temu dengan mamanya Johnathan, tiba-tiba Johnathan ikut mengirimnya pesan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Duhh." Gerutu Dorriel yang mukanya mulai memerah.
Tidak dipungkiri bahwa godaan dari Johnathan sangat menyengat di hatinya. Terlebih ketika pesan terakhir dari Johnathan. Sepertinya Dorriel ingin memeriksakan kesehatan jantungnya agar tidak terus berdebar karena afeksi yang diberikan oleh Johnathan.
.
━━━━━━
.
Dorriel sudah berada di kampus bersama sahabat-sahabatnya. Mereka sedang berada di kantin karena Haican sedari tadi merengek ingin makan karena sejak semalam belum makan.
"Yess makan!" Haican langsung menyantap baksonya.
"Eh gimana Do? Udah baik-baik aja sama Jo?" Tanya Dery.
