34✓*

17.8K 1.5K 40
                                    

Malam harinya...

Renata sekarang sedang makan malam bersama Keitel di restoran Olivia, Keitel memesan ruang VVIP khusus untuk dirinya dan Renata,bahkan ruangnya di penuhi dengan cahaya lilin dan bunga-bunga di sana.

"Kau suka?" Tanya Keitel.

"Aku suka." Ucap Renata.

"Baguslah kalau begitu, aku senang mendengarnya." Ucap Keitel.

"Apakah kau menyiapkan semua ini, Keitel?" Tanya Renata.

"Hm." Gumam Keitel.

"Terima kasih sudah menyiapkan semua ini,aku mencintaimu." Ucap Renata.

"Kau mencintaiku?" Tanya Keitel terkejut.

"Memangnya kenapa?kau tidak suka ya kalau aku mencintaimu?" Ucap Renata.

"Tidak,aku suka mendengar nya. Aku senang melihat mu sudah mulai mencintai ku." Ucap Keitel langsung menggenggam kedua tangan Renata.

"Jadi jangan pernah menduakan cinta ku,awas kalau ketahuan ya. Maka aku tidak segan-segan menghabisi nyawa mu." Ucap Renata.

"Aku berjanji tidak akan menduakan cinta mu, Renata." Ucap Keitel.

"Aku pegang janji mu." Ucap Renata.

Tidak lama kemudian makanan pesanan Keitel dan Pun tiba, setelah itu para pelayan langsung meninggalkan sepasang kekasih itu.

"Mau di suapin gak?" Tanya Renata.

"Mau,kalau kamu mau." Ucap Keitel.

"Buka mulut mu, pesawat nya akan terbang." Ucap Renata.

Keitel pun membuka mulutnya dan Renata pun menyuapi kekasihnya itu.

"Enak?" Tanya Renata.

"Hm." Gumam Keitel.

Setelah itu Keitel membalas suapan Renata, mereka berdua di sana makan dengan tenang dan saling bersuapan.

*****

Sekarang Keitel mengantar Renata pulang ke mansion Chaxav,selama dalam perjalanan menuju ke sana. Renata memperhatikan Keitel yang fokus mengemudi mobilnya.

"Kenapa menatap ku seperti itu?" Tanya Keitel.

"Apakah salah kalau aku menatap kekasih ku?" Ucap Renata.

"Tidak,aku suka sekali kalau kamu menatap ku." Ucap Keitel sambil tersenyum kearah Renata.

Renata menyandarkan kepalanya di bahu Keitel, perlahan-lahan matanya terpejam. Dengkuran halus Renata terdengar di telinga Keitel.

"Good night and sweet dream." Gumam Keitel.

Tidak lama kemudian Keitel pun tiba di mansion Chaxav, terlihat Hendry yang menunggu kedatangan Renata. Pria itu langsung menghampiri mobil Keitel yang berhenti di depan mansion.

Cklek

Keitel keluar dari mobilnya sambil menggendong Renata yang sudah tertidur pulas,dia menggendong Renata dengan ala bridal style.

"Biarkan aku yang menggendong nya dan kau bisa kembali pulang." Ucap Hendry datar.

"Maaf kalau kami berdua pulang terlalu larut malam." Ucap Keitel datar.

MENJADI MAID YANG BARBAR (AKAN TERBIT FI APLIKASI KUBACA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang