49. He's my prince

242 22 4
                                    

Livy terbangun dari tidurnya .
Setelah mengerjapkan matanya beberapa kali sembari mencoba mengingat kembali alasan kenapa dirinya bisa rebahan tanpa kejelasan seperti saat ini .

"Prince !!! "
Livy tiba² berteriak memanggilnya karena si Prince terus mengabaikan panggilan telepon darinya

                             ***
Prince hanya memperhatikan layar ponselnya yang terus menyala
berulang kali meskipun dalam kondisi silent tanpa suara

"Apa ? "
Prince yang sempat kaget segera menjawab begitu panggilan telfon dari Livy sudah terhubung

"Lama banget sih jawabnya ! "

"Aku baru kebangun dari tidur loh "
Prince mencoba beralasan

"I mau lihat "
Livy kini mengalihkannya menjadi panggilan video

"Puas ? "
Prince mengangkat hpnya lebih tinggi agar bisa menampilkan background bantalnya

"Tuh kan boong ...
mukanya aja seger begitu "
Livy menatapnya dengan fokus

"Emang harus banget ya tampilin muka jelek khas bangun tidur ? "

"Mestinya gini nih kalo muka bantal,
matanya sipit terus tatapannya sayu persis kayak i sekarang "

"Sekalian aja komplain kenapa suara aku ga serak Liv "
Prince menatapnya tidak percaya

"I curiga banget kalo u itu lagi sengaja boongin i iya kan ? "
Livy menegaskan pernyataannya

"Iya "
Prince menjawab singkat

"Kelihatan banget tau kalo u lagi badmood sama i sekarang "

"Emang "

"Sorry "
Livy tiba² meminta maaf sambil menatap serius pada Prince

"For what ? "

"Karena udah ketiduran tadi "

"Orang ngantuk karena capek itu kan wajar ya ? aku ga permasalahin itu sama sekali kok ... enjoy "
Prince merespon dengan nada bicara yang terdengar sarkastik

"Salah u sih ngelus² rambut i segala  kan jadi ketiduran woi !
lagian kenapa ga dibangunin aja ,
u kan tau kalo hari ini spesial .
Masa iya i habisin buat tidur doang mana udah sore lagi kan sayang banget jadi banyak waktu yang kebuang percuma "

"Kok jadi nyalahin aku sih Liv ?
lagian aku juga ga pernah tau apa yang ada di pikiran kamu kan ?
entah kamu serius ataupun hanya pura² happy di depan aku "
Prince berusaha membela diri

"Punya u ya ? "
Livy sengaja mengalihkan topik pembicaraan selagi memungut dompet yang tergeletak di bawah tempat tidurnya

"Jatoh disana ya astaga !
aku ambil sekarang oke "
Prince terlihat sedikit panik saat Livy hendak membukanya

"Ada sesuatu ya disini ? "
Livy menatapnya curiga

"Ga ada "
Prince mengakhiri panggilannya dan bergegas menuju kamar Livy

                             ***
Livy yang jahil semakin penasaran setelah melihat reaksi anehnya si Prince barusan

"Ada apaan sih jadi kepo nih i ?
apa mungkin sesuatu yang buat orang berfikir negatif maybe ? "

"Liv "
Prince setengah berlari menghampirinya dan berdiri tepat di hadapannya sekarang

"Ini apa ? "
Livy menunjukkan sebuah card  yang baru dia temukan dari dalam dompet Prince tanpa izin

"Balikin "
Prince mencoba meraih dompetnya namun gagal karena Livy buru² menaruh tangannya ke belakang

"Jawab dulu please !
tulisannya To : Livy Renata loh .
U mau kasih i sesuatu ya ? "
Livy menatapnya penasaran

He's my prince ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang