26. Rage, Spidey! (✓)

30 11 0
                                    

Sesuai dengan perkataan Jeno maupun Renjun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sesuai dengan perkataan Jeno maupun Renjun. Akhirnya Mark pergi menemui Herin. Dengan mengekori pemuda Kanada itu pergi dan tanpa sepengetahuannya, Haechan bersembunyi di pepohonan melihat langkah kaki Mark untuk bertemu dengan Herin.

Walaupun mengikuti Mark mendapat cibiran dari Jaemin awalnya. Tapi sepetinya aksi Haechan untuk mengikuti Mark memang bagus. Siapa tahu tanpa sadar monster itu kembali muncul dan membuat kerusakan di...sebentar, Mark akan bertemu dengan Herin di mana?!

Haechan linglung. Pasalnya langkah Mark begitu cepat menyusuri jalanan dan matanya tetap terfokus pada alamat di G-maps yang Herin kirim.

Haechan dan segala pikiran anehnya muncul di saat-saat seperti ini. Kalau Mark memang mengunjungi Herin di rumah sakit tua di dekat perbatasan hutan, bagaimana? Haechan dengar hutan dan gedung rumah sakit yang terbengkalai itu punya cerita mistis dan angker.

Tapi, mengesampingkan hal yang tidak berguna seperti itu, Haechan menduga kalau ini memang ada kaitannya dengan pengambilan bijuu di serial Naruto Shippuden.

Yang katanya para ninja yang haus kekuatan di serial Shippuden menculik Jinchuriki (pemilik/pengendali monster) dan mengeluarkan monsternya dengan cara apapun itu.

Semoga itu hanya bayang-bayang Haechan saat ini. Tidak mungkin juga Herin dengan nekatnya merebut paksa Spidey dari tangan Mark. Lagipula, dari mana juga Herin tahu tentang julukan SpiderMark? Tak hanya itu, mungkin dari julukan itu, Herin memang sudah tahu tentang keberadaan Spidey.

Ah, sial-sial! Herin memang bukan gadis biasa! Jangan-jangan Herin memang memancing Mark datang ke area ini untuk menjalankan aksinya?

"Hai, Mark! Akhirnya kau datang."

"Sorry I'm late and maaf telah menunggu lama." Mark tersenyum kaku. Begitupula dengan Herin yang menatap mata Mark.

"Noo..um.. don't worry about that."

Haechan hanya mendengarkan di balik pepohonan. Haechan sudah mengira kalau Herin mengajak Mark ke rumah sakit tua yang terbengkalai untuk lokasi kencan. Ternyata Mark bertemu Herin di sebuah taman yang terdapat danau dengan ratusan teratai di dekat rumah sakit terbengkalai itu.

Mark spontan langsung bertanya maksud dan tujuan Herin mengajaknya bertemu. Apakah Herin ingin stiker laba-laba hari itu? Wah, Mark bingung harus jawab seperti apa. Masalahnya, Spidey lah di balik tanda sarang laba-laba di tangannya ini.

"Ada masalah?" Tanya Mark.

"Hah?" Herin yang melamun langsung tersentak, mendapati wajah Mark yang mendekat.

"Kenapa kau mengajakku ke tempat ini?"

"Ah..aku.."

"Oh, kerja bagus, Herin."

Herin langsung menoleh ke belakang. Tepat Yeonjun dan Woobin menghampiri Herin. Haechan yang melihat itu ingin sekali melemparkan batu ke arah Mark agar tidak bodoh dan cepatlah lari!!!!!

SpiderMark ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang