Possesive BoyFriend [ New Version ] END

35🌟

Holla ALDER'S ada yang kangen aku update? Xixixi.

Maafin yah guyss karena aku ngilang dan ngaret update, karena aku lagi ngelaksanain PTS dan baginda raja mantau terus supaya aku belajar, dan membatasi aku buat main hp, jadilah aku belum bisa update.

And finally PTS nya udah selesai jadi aku bisa update lagiii🤗

Makasiii banyakkk yh ALDER'S yang udah setia nunggu cerita ini update, love you so much guysss tanpa support dari kalian aku gak akan se-semangat ini buat update😍💖

》Happy Reading《

Setelah menempuh sekitar 15 menit, kini mobil Bintang sampai di depan gerbang rumah Bulan.

"Langsung masuk, ganti baju, habis itu makan siang!" pesan Bintang seraya mengusak rambut Bulan dengan pelan membuat sang empuh mengangguk.

"Al kalo udah sampe rumah, jangan lupa kasih kabar sama Bulan. Jangan kayak tadi pagi hilang kabar," pesan Bulan yang sedikit menyindir kali ini.

"Iya. Yaudah gih masuk," titah Bintang.

Setelah memastikan Bulan benar-benar masuk ke dalam rumah, barulah Bintang menjalankan kembali mobilnya. Namun belum jauh dari perumahan Bulan ia sudah mendapatkan pesan dari kekasihnya itu.

Setelah membaca pesan itu Bintang melirik ke arah kaca di atasnya dan bertemu tatap dengan manik sahabatnya.

"Sekuat itu ikatan batin lo berdua?" celetuk Bintang membuat Chandra menatapnya tak mengerti.

"Maksud lo?"

"Bulan bilang kalo mata lo mirip sama Kakaknya, padahal emang kenyatannya kan?" Bintang menaikkan satu alisnya membuat Chandra mengulas senyum.

"Gak salah, dia emang bocil gue." gumam Chandra seraya mengalihkan pandangan ke arah jalanan.

Bintang hanya bisa menghela nafas mendengarnya.

~~~

Kini mobilnya sudah sampai di halaman belakang basecamp, dan ia segera memasukkannya ke dalam garasi.

Seperti ucapannya pagi tadi, Bintang menyuruh para anggotanya untuk berkumpul di ruangan khusus yang sering mereka jadikan tempat untuk membahas suatu hal penting.

Setelah mengantar Chandra ke dalam kamar, Bintang kini menuju ruangan dimana lengkap para anggotanya sudah berkumpul di sana.

Bintang berjalan menuju kursi utama berperan sebagai leader mereka. Bintang meneliti semua anggotanya memastikan jika semuanya sudah berkumpul.

"Kalian gak lupakan sama peraturan yang ada di ruangan ini?" lontar Bintang.

Kemudian seluruh anggotanya mulai mematikan ponsel mereka masing-masing dan menaruhnya diatas meja sebagai bukti.

"Eki, Kenzo!" panggil Bintang yang dijawab anggukan kepala oleh keduanya.

Eki dan Kenzo mulai memeriksa satu persatu dari banyaknya anggota mereka kemudian mengecek kembali ponsel itu sudah benar-benar dimatikan daya atau hanya pura-pura dimatikan asal. Setelah dirasa semuanya siap Eki dan Kenzo kembali duduk ditempatnya.