~Happy Reading~
°
°
°12 - Sakit
Saat ini, Angel dan anggota grup dance kelas XII IPA 12 lainnya sedang berlatih menari di kelas mereka.
Karena saat ini para guru sedang rapat dan seluruh kelas sedang jamkos, jadi, banyak anak dari kelas lain yang turut menonton latihan mereka.
Beberapa saat kemudian, karena bel istirahat sudah berbunyi dan mereka juga telah menyelesaikan latihannya. Mereka pun pergi ke kantin untuk istirahat, kecuali Angel yang sedang sibuk merapikan alat tulisnya di atas meja.
Saat Angel hendak memasukkan bukunya ke dalam tasnya. Tiba-tiba Egan datang menghampirinya.
"Hai Njel!" Sapa Egan.
Angel menatap egan sebentar lalu kembali kepada aktivitasnya.
"Emmm... Lo mau ke kantin gak? Kalau mau ayo bareng aja. Gw juga mau ke kantin kok." Ujar Egan.
"Gak usah. Pergi aja dulu." Balas Angel sambil merapikan mejanya.
"Gw maunya bareng lo." Ujar Egan.
"Tapi sayangnya gw gak mau sama lo." Ujar Angel lalu meninggalkan Egan dan keluar dari kelas.
Egan lalu mengejar Angel dan mencegatnya.
"Sekali aja ya. Plisss..." Ujar Egan memohon.
Awalnya Angel ingin menolaknya lagi. Tapi, matanya tidak sengaja menangkap sosok Rey. Sehingga dengan terpaksa ia menerima ajakan Egan.
"Ya udah, ayo." Balas Angel.
Egan tersenyum senang.
Angel dan Egan pun pergi ke kantin bersama. Melewati Rey yang tampak agak kecewa. Ditambah lagi dengan sikap Angel yang terlihat sangat hangat kepada Egan.
Rey menatap Angel dan Egan dengan tatapan sedih.
"Padahal, kita aja belum jadian, Njel. Masa iya, gw harus ngikhlasin lo?"
°
°
°Saat ini, seluruh murid SMA Cakrawala sudah pulang. Tersisa Angel yang masih menunggu jemputan di depan gerbang sekolah. Ya, hari ini ia tidak membawa motor. Karena motor ninja nya sedang diservis, sedangkan motor Scoopy nya seperti biasa selalu di bawa adeknya, Reno.
"WePak Parjo dimana sih? Udah hampir jam empat, tapi belum datang juga. Apa kejebak macet kali ya?" Gumam Angel sambil sesekali melirik jam tangannya, yang saat ini sudah menunjukkan pukul 15.47
Tiba-tiba sebuah motor berhenti di samping Angel. Angel hanya melihat sekilas motor tersebut, tanpa melihat siapa pemiliknya. Karena ia tau, bahwa pemilik motor itu adalah Rey.
"Lagi nungguin jemputan, Njel? Mau gw anterin gak? Daripada lo nunggu lama disini. Mungkin pak Parjo lagi kejebak macet?" Ujar Rey.
"Gak usah, makasih." Balas Angel tanpa menatap pria itu.
Rey menghela nafasnya. "Mau sampai kapan sih, lo ngehindarin gw terus?" Tanyanya.
"Sampai lo capek merjuangin gw." Jawab Angel.
"Sa..."
Ujar Rey terpotong lantaran mobil Angel telah tiba. Angel lalu naik ke mobilnya, tanpa mengatakan apapun.
"Duluan den Rey." Ujar pak Parjo dari dalam mobil.
Rey kemudian mengangguk, mengiyakan sambil tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANGELINA [ TAMAT ]
Teen Fiction"Semua orang itu pasti bisa berubah. Entah itu berubah menjadi lebih baik ataupun sebaliknya. Semua tergantung dengan jalan apa yang mereka pilih." Angelina Nita Safira, seorang gadis yang terkenal cantik di SMA Cakrawala. Sifatnya yang friendly, ra...