~Happy Reading~
°
°
°13 - Menjauh
Pagi ini, seperti hari-hari biasanya. Suasana kelas XII IPA 2, sangatlah ricuh. Ada kumpulan anak laki-laki yang bermain bola dalam kelas, ada yang nge-bucin di barisan belakang, ada yang bergosip, ada juga bermain game.
Tidak ada yang berbeda dengan hari-hari lainnnya, kecuali couple baru kelas tersebut.
Siapa lagi kalau bukan, Angel dan Egan. Sepasang kekasih, yang baru saja jadian kemarin malam.
Berbeda dengan lainnya. Pasangan satu ini, tidak ada romantis-romantisnya sama sekali. Namun, mereka berdua juga terlihat tidak canggung sama sekali. Mereka lebih mirip dengan pasangan prenjon daripada pasangan kekasih.
Ya, bagaimana tidak? Yang satu terlihat ingin diperhatikan, namun yang satunya lagi, malah terlihat cuek.
Angel menghela nafasnya. "Gan, lo bisa gak sih, jangan ngeliatin gw terus. Gw jadi gak fokus, tau gak?" Ujarnya kesal.
"Emang kenapa? Masa, merhatiin pacarnya gak boleh?" Balas Egan.
"Ya, bukannya gak boleh. Tapi lihat-lihat situasi lah. Tugas gw banyak ini. Entar gak kelar-kelar kalau gini terus. Udah kelas rame, kayak pasar. Dilihatin terus kayak gini pula. Jangan bikin gw tambah pusing deh." Ujar Angel agak frustasi.
"Ya, tapi kan. Gw pingin..."
"Lah Rey, gw pikir gak berangkat lo." Celetuk Marvel ketika melihat Rey yang baru saja datang, memasuki kelas.
Rey tidak membalas. Ia malah sibuk menatap Angel yang juga, turut menatapnya.
Tersirat raut kecewa, kesal, dan cemburu pada wajah Rey.
Rey kemudian memutuskan untuk duduk di bangkunya.
"Minggir lo, pacaran di meja lain aja. Gak usah di meja gw." Usir Rey kepada Marvel dan Dea dengan raut datar.
"Iya, iya."
Rey lalu duduk di kursinya, meletakkan tasnya, dan menenggelamkan wajahnya ditumpukkan tangannya, lalu tidur.
Sedangkan Angel, ia tetap memandangi Rey beberapa saat, sebelum kemudian ia mencoba untuk kembali fokus kepada tugasnya.
°
°
°Saat ini, Angel sedang bersiap untuk pergi ke kantin bersama dengan Reva, Ghea, dan Gendis.
"Cepetan dong, Njel. Lama banget elah..." Protes Reva.
"Iya, sabar..."
"Yok!" Ajak Angel.
Mereka berempat kemudian keluar dari kelas dan berjalan menuju kantin.
Saat diperjalanan, mereka sempat berpapasan dengan Rey dan kawan-kawannya.
Angel sempat menatap Rey lama. Berbeda dengan Rey, yang nampaknya tidak terlalu memperdulikan keberadaan Angel.
Angel berhenti sejenak. Menatapi punggung Rey, yang kian mulai menjauh.
"Angel!" Panggil Gendis.
Angel langsung mengalihkan pandangannya kepada suara yang memanggilnya.
"Ngapain berhenti? Ayo cepetan! Udah laper nih..." Ujar Gendis.
Angel langsung kembali berjalan menghampiri teman-temannya, dan melanjutkan perjalanan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANGELINA [ TAMAT ]
Teen Fiction"Semua orang itu pasti bisa berubah. Entah itu berubah menjadi lebih baik ataupun sebaliknya. Semua tergantung dengan jalan apa yang mereka pilih." Angelina Nita Safira, seorang gadis yang terkenal cantik di SMA Cakrawala. Sifatnya yang friendly, ra...