Tzuyu terbangun pada malam hari, melihat ke arah jam dinding menunjukkan pukul 2 dini hari. Tzuyu haus butuh minum, kemana Taehyung?? melihat sekitar tidak menemukan air mineral, Tzuyu hendak keluar kamar.
langkah Tzuyu terhenti ketika pintu perlahan terbuka, sempat mengira itu Taehyung.
"Tae kau ...."
"halo nona," ucap seseorang
Tzuyu mendadak takut, bukan Taehyung tapi sosok tak di kenal yang mungkin seusia ayahnya sedang tersenyum miring dan itu menakutkan.
"s-siapa kau??" ucap Tzuyu takut
"sepertinya aku harus bercerita sedikit. mengenai ayah mu yang membunuh demi sebuah tender"
Tzuyu meneguk ludah kasar, pikirannya berkecamuk.
"apa Taehyung tidak bercerita soal kematian ayah ibunya, nona Chou??"
"siapa kau??" ucap Tzuyu melangkah mundur
"aku hampir di bunuh oleh ayahmu, sementara istriku tidak terselamatkan" ucapnya penuh penekanan
Tzuyu membolakan matanya, kalimat Taehyung saat di resto terngiang ngiang.
sosok itu perlahan mendekat, membuat Tzuyu semakin ketakutan.
"kenapa terdiam Chou Tzuyu?? apa sudah menemukan sesuatu??" ucapnya sembari melangkah maju
Tzuyu hanya menggelengkan kepala, apakah hari ini terakhir untuknya?? Tzuyu yakin sosok di depannya ini adalah tuan Kim, ayah Taehyung. melihat tatapannya seperti mengisyaratkan kebencian yang mendalam dan penuh dendam.
"jangan bunuh aku" gumam Tzuyu pelan
"aku hanya ingin kau membayarnya nona, nyawa di bayar nyawa" ucapnya sarkas
Tzuyu benar benar takut, siapa yang bisa di harapkan?? Taehyung?? kemana dia?? tapi jika pun ada, apakah Taehyung mau menolongnya?? atau bahkan ikut mencekik lehernya??
sretttt
Tzuyu terkejut ketika telapak tangan besar itu mencekik lehernya lalu membantingnya di kasur. Tzuyu dapat merasakan aura yang sangat kuat, apakah ini benar benar akhir dari hidupnya.
"ada kata kata terakhir nona??" ucapnya sembari menyalakan ponsel dan mengambil video
Tzuyu sulit berbicara karena lehernya benar benar tercekik, kedua tangannya meremas lengan yang mencekiknya.
"sepertinya tidak ada, baiklah" ucapnya sembari menyudahi mengambil video lalu menyaku kembali ponselnya
Tzuyu terbatuk karena lengan besar itu semakin mencekiknya.
bugh
Tzuyu terkejut, melihat Taehyung memegang balok dan memukul bagian belakang hingga membuatnya tak sadarkan diri. Taehyung menyingkirkan tubuh besar itu kemudian memeluk Tzuyu.
"maafkan aku Tzuy, aku terlambat??" ucap Taehyung menyeka air mata Tzuyu
"aku takut Tae" cicit Tzuyu
"tenang Tzuy, tenang oke?? aku akan menjagamu. maafkan aku terlambat"
sekitar 10 menit berlalu, Tzuyu melepaskan pelukan Taehyung.
"Tae, apa dia-??"
"papaku Tzuy. aku tahu dari Hoseok, kau jangan khawatir, aku akan melindungimu sekalipun dari papaku. ingat kata kataku, percayalah hanya padaku Tzuy, oke??"
Tzuyu hanya mengangguk, Taehyung beranjak menyeret tubuh bongsor papanya ke arah sofa. Taehyung mengambil ponselnya menghubungi Suga.
"Hyung, bantu aku"
KAMU SEDANG MEMBACA
MY NAME IS V. I'M GOOD BOY - TAETZU √
Fanfictionattension please, ini cerita mengandung 21+ Yee dan mungkin sedikit kelepasan bahasa kasar dan tidak baku. sekian terima vote dan komen. ☺️☺️