Shout out for : WattINPad24h, MiyatsumuGf, karanaxrin.
.
.
.
"Iwaizumi!" Yang dipanggil namanya menoleh, rupanya Hanamaki menyapa sambil melambai dari belakang.
Iwaizumi, dengan senyum paling ramahnya balas menyapa Hanamaki.
Murid-murid baru saja pulang sekolah, dan Iwaizumi baru saja ingin pulang namun urung karena keberadaan Hanamaki sekarang."Ada apa?" Tanya Iwaizumi sambil mengangkat satu alisnya.
Hanamaki menggeleng sembari nyengir. "Gapapa, nyapa aja. Oh ya, gua punya kupon ramen nih. Temenin gua makan yuk. Berdua aja." Usul Hanamaki.
Tumben. Pikir Iwaizumi. Tidak biasanya Ia diajak apalagi cuma mereka berdua.
"Kenapa gak bareng Matsukawa?" Tanyanya.
"Tadi gua udah ngajakin dia, tapi dia bilang gabisa. Katanya ada urusan." Jawab Hanamaki sambil menggedikkan bahunya
Iwaizumi mendengus, Ia sebenarnya agak malas. Tapi Ia juga belum makan.
"Gimana? Mau gak? Sayang soalnya kuponnya kalo gak dipake."
"Yaudah deh, ayo." Pada akhirnya Iwaizumi mengiyakan. Ia sempat mengecek ponselnya sebentar lalu melihat Hanamaki yang terlihat senang.
"Oke, ayo!"
●○●○●○●○
Setelah sampai di parkiran, Iwaizumi bersiap menyalakan motornya. Sekeliling mereka sudah sepi karena banyak murid yang sudah pulang sejak bel dibunyikan 30 menit yang lalu.
Hanamaki sempat melihat ke belakang gedung parkir saat Iwaizumi tengah sibuk memakai helmnya.
Hanamaki kemudian tersenyum sambil mengangguk kecil.
"Naik ki." Perintah dari suara pemuda di depannya membuat Hanamaki sedikit kaget. Ia menurut kepada Iwaizumi lalu naik di jok belakang.
Mereka pun pergi. Tanpa disadari bahwa setelah mereka pergi, Matsukawa dan yang lainnya keluar dari balik gedung parkiran. Satu persatu dari mereka juga mulai tancap gas untuk melancarkan aksi.
●○●○●○●○
"Masih jauh gak?" Tanya Iwaizumi saat mereka sudah melewati jalan dan jalan cukup jauh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine. [岩及]
Novela Juvenil"Jangan sentuh apa yang telah menjadi milikku. " Disaat Oikawa butuh pertolongan, Iwaizumi ada disana. Menyeringai puas merasakan kemenangan karena selalu dapat melindungi Oikawa tepat waktu. When you're obsessed about someone, you will try everyth...