setelah tertidur 2 jama lamanya akhirnya gadis kebo itu bangun dari tidur cantiknya ...
dia mengerjapkan matanya menyesuaikan dengan penerangan yang ada di kamarnya , menguap sekali lagi dan matanya kini terbuka sempurna
" bentar deh itu gaun punya siapa sih? perasaan gue ga punya gaun kayak gini" Ucap Aleta yang mulai berjalan memutari gaun warna putih itu
gadis itu masih senantiasa menatap aneh pada gaun di depannya itu , mengatupkan jari nya ke dagu sambil memikirkan gaun ini kenapa ada di dalam kamarnya
" Aleta" panggil bunda Dianda yang tiba- tiba saja sudah berdiri di belakang Aleta
" astagfirullah bun ! kalau masuk itu ketuk pintu dulu ke" Aleta mulai berbalik menghadap bundanya
" iya - iya deh , tapi kamu cepetan sana mandi " Ucap bunda Dianda mendorong anak gadisnya itu masuk ke dalam toilet
" iiih bentar bund !aku mau nanya ini gaun punya siapa?" Aleta yang masih bertahan di pintu kamar mandi matanya mulai menelisik kearah gaun yang sudah tergantung rapi
" punya kamu lah " jawab bunda Dianda sedikit sebal
" udah sana masuk ga usah banyak tanya ya cantik" bunda Dianda mendorong pelan Aleta dan akhirnya gadis itu sudah masuk ke dalam kamar mandi
meskipun dengan wajah yang cemberutSetelah mengahabiskan kurang dari 30 menit di kamar mandi Aleta akhirnya keluar dengan handuk yang melilit di tubuhnya
" cepat sana pake baju dalem terus kamu pake gaun itu , nanti bunda bantu pakenya" suruh bunda Dianda
Aleta hanya mengangguk dan mulai melangkah ke walk in closeet dengan membawa baju dalaman , tak membutuhkan waktu lama Aleta keluar dan berjalan ke arah gaun yang tadi dia lihat lalu mulai memakainya
" eh bund tolong naikin resletingnya dong! susah !tangan Aleta ga nyampe" suruh Aleta dengan membalikkan badanya memunggungungi bundanya
Dianda pun mulai menaikkan resleting lalu membalikkan Aleta guna menghadap padanya
" kamu mau make up sendiri apa di make upin sama orang suruhan bunda?" tanya Dianda yang sesekali merapikkan anak rambut yang berjatuhan di wajah Aleta
" aku make up sendiri deh bund biar gak menor " Jawab Aleta setelah berpikir beberapa saat
" yaudah , tapi jangan lama !bunda tunggu di bawah ya
" siap bund" Ucap Aleta dengan senyum
Bunda Dianda pun keluar dari kamar Aleta , setelah melihat bundanya yang sudah keluar Aleta kini berjalan ke meja rias lalu mulai memoles wajahnya dengan swdikit riasan yang sangat tipis dan natural
" ok udah cantik nih gue" seru Aleta kepedean dengan bercermin dan dengan senyuman yang menggelikkan
gadis itu kemudian berjalan ke ranjangya mengambil hp untuk melihat jam
" wah udah jam 8 aja " seru Aleta pelan dan akhirnya gadis itu pun mulai melangkahkan kakinya untuk keluar kamar menutup pintu lalu berbalik melangkah maju menuruni anak tangga yang lumayan banyak
orang- orang yang sedang berkumpul di bawah pun lantas serempak menoleh ke atas
" gila Aleta cantik banget" Ucap Risa di bawah sana , memang sedari tadi teman- temanya itu sudah datang namun mereka di larang masuk ke kamar Aleta oleh Alvaro katanya sih " cewek gue capek jangan di ganggu" sangat posesif bukan kawan
" iya weh tambah cantik aja bestie kita " timpal Alexa tak kalah heboh
"iya gak kayak lo xa " seru Citra tertawa renyah.
KAMU SEDANG MEMBACA
What Gue Antagonis!!(Slow Update)
Teen Fiction"Kenapa? Aleta lo buly Cindi haa!!" "Karna gue ga suka liat lo peduli ama dia" "Wajar gue peduli sama dia bangsat" "Karena dia pacar gue!!" " terus lo anggap gue apa ? Al" Tanya Aleta dengan sesegukan. "Lo cuman cewe pengganggu ,murahan ,dan Tukan...