BAGIAN-22

3.9K 98 2
                                    

                  .......................
minggu pagi yang cerah kedua remaja yang berbeda jenis kelamin itu terlihat sedang bermain basket,lebih tepatnya Aleta yang minta di ajarkan.

"capek huh"lenguhan aleta dengan menyeka setetes keringat di dahinya

"yaudah kita duduk dulu"ajak Vino menarik Aleta untuk duduk di bangku

"bentar gue suruh bibi buatin minum buat lo"ucap Vino mengusap kepala Aleta lalu kemudian berjalan masuk ke dalam rumahnya

ya Aleta saat ini sedang berada di rumah Vino.karena lelaki itu memaksanya untuk menghabiskan minggu bersama di rumahnya.tapi tak ayal dia juga   meminta di ajarkan main basket dari pada nanti cuman ngobrol gak jelas.

"nih"Vino meletakkan nampan yang sudah berisi dua gelas minuman dingin rasa jeruk

dengan mata berbinar Aleta mengambil minuman itu lalu meneguknya setengah tandas.

"haus banget hm?"tanya Vino mengangkat gelas Aleta sambil menggeleng-gelengkan kepalanya

"pake banget" jawab Aleta terkekeh

"masih mau belajar lagi?"

"udah,cape "

"terus habis ini mau ngapain?"tanya Vino dengan meminum sisa minuman Aleta yang dari tadi dia pegang

"time zone yuk"ajak Aleta mengembangkan senyumannya

"yaudah mandi dulu yah"sebuah senyuman kecil muncul di bibir Vino

"yah gue gak bawa baju ganti Vin" Aleta terlihat lesuh

"di kamar tamu ada baju cewek" celetuk Vino.yaps semalam dia sudah menyiapkan segala perlengkapan Aleta,dimulai dari scincare,bodycare dan bahkan baju dengan warna yang di sukai Aleta.

boyfriendable  banget kan sih Vino ini.....

"wah yaudah deh gue mau mandi"Aleta sudah berlari kecil meninggalkan Vino yang menatapnya dan tak lupa pula menyuggingkan senyumannya

"aaaaggghh gemes banget"Vino terlihat bahagia sekali bukan kawan

lalu setelahnya dia juga ikut untuk mandi tapi di kamarnya ya bukan bareng Aleta.bisa di tendang nanti asetnya oleh Aleta.

lain hal dengan Aleta yang sudah membelalakkan matanya dengan telapak tangan yang menutup mulutnya melihat beberapa potong baju yang tergantung rapi serta meja rias yang penuh akan segala kebutuhan perempuan.mana semuanya kesukaannya lagi, bahkan sama dengan apa yang biasa dia pakai di rumahnya

"astaga surga gue ini mah" Aleta sudah melompat kegirangan,siapa yang tidak senang bukan ketika para scincare yang diincar sudah tertata rapi di depan mata.

setelah mengagumi beberapa barang tadi Aleta mulai melangkah ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.

hanya membutuhkan waktu satu jam bagi Aleta kini gadis itu sudah siap dengan tampilan yang lebih segar.

dia berjalana ke sofa di mana Vino sedang menunggunya

"lima jam sekalian Ta"sarkas Vino kala Aleta sudah bersdiri di depannya dengan cengengesan

"baru juga sejam udah ngomel aja lu"celetuk Aleta senyum meremehkan

"yaudah jadi nggak nih"Terlihat Vino sudah tidak sabar karena kelamaan menunggu princessnya

" yah jadi lah"sela Aleta cepat dengan sudah berlari keluar rumah dan berdiri tepat di depan mobil Vino

"hey ayo" suara Vino mengagetkan Aleta sehingga dengan segera dia masuk ke mobil dan duduk di samping kursi pengemudi.

"eem Vin btw makasih yah" ucap Aleta yang sudah selesai memasang sabuk pengaman

"soal apa?"tanya Vino
mengerutkan keningnya,tand dia tidak mengerti

"baju,scincare,bodycarenya loh Vin"

"ooh...bukan gue yang nyiapin"dusta Vino

"lah terus siapa?"

"mama gue" gengsi sekali bapak ini

"o..ooh kirain gue eloh"suara Aleta melemah lesuh,kepedean banget sih gue astaga!! kekesalan dalam pikiran Aleta.

"udah gak usah mikir " ucap Vino mengelus tangan Aleta,karna dia tahu pasti gadis itu sedang meretuki dirinya sendiri

"malu"cicit Aleta dengan menutup wajahnya menggunakan tasnya

lantas hal itu membuat Vino tertawa dalam diam namun dia masih belum mau memberi tahukan Aleta soal siapa yang menyiapkan semuanya

"udah ah ga jadi nih perginya"celetuk Vino yang sudah duduk bersandar di kursi kemudinya dengan menatap dalam Aleta, dan tangan yang tak henti-hentinya mengusap punggung tangan Aleta yang berada  di pahanya

"iiih jadi tahu" ucap Aleta dengan wajah kesal sekaligus malu,dia menarik tangannya dari elusan Vino lalu setelahnya dia menatap ke kaca mobil.

Vino hanya terkekeh melihat kelakuan Aleta,sambil mulai menjalankan mobilnya keluar dari pekarangan rumahnya.






Vino hanya terkekeh melihat kelakuan Aleta,sambil mulai menjalankan mobilnya keluar dari pekarangan rumahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

     ootd Aleta

     ootd Aleta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

    ootd Vino

What Gue Antagonis!!(Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang