"Sayang lihat Mae punya apa hayooo." Ucap Tania sambil menyembunyikan tanganya di belakang.
"Apa apa apa." Caca mendekati Tania dengan tergesa-gesa
"Taraaaa."
"Uwahhhh apa mae?"
"Glitter warnanya kuning, cerah kan, sini mae pakaikan ya."
Tania mengambil stiker love dan bintang ia tempelkan di bawah mata anaknya, lalu memoleskan Glitter ke arah pinggiran stiker pelan-pelan."Nah sudah selesai."
"Mae tok tetitel diepath (striker dilepas) ?"
"Lihat cantik kan?"
"He'em thuka thuka thuka."
Caca melihat penampilannya di kaca tersenyum senang.
" Cahhh berangkat latihan."
"Gooooooo."
"Lele athti angits (pasti nangis) hihihi"Tania menggendong anaknya, pasalnya Jhonny sudah menunggu di mobil.
"Sabuknya yang."
"Iya ini dipakek. Hendery tadi nggak telat kan?" Jhonny mulai menjalankan mobilnya
"Nggak lah, kalau pun telat juga gak papa kali yang. Masih tk juga."
" Pendidikan dini itu perlu Daddy."
"Iya iya, Caca makan apa itu? "
"Jelly dari rumah Tya kemarin." Jawab Tania, Caca tetap makan karena makan bagi bocil Caca nomor 1
"Ohhh. Rere di jemput?"
"Kata Winny nggak usah sihh, paling diantar mas Yuta."
"Oh."
"Princess di pipi itu apa?""Ichel."
"Hah? Apa itu kok Daddy baru tahu?"
"Glitter Daddy." Ucap Tania sambil memandang anaknya yang dipangkuanya
"Ichelll."
"Dasar bocil gemoy." Jhonny mengusak rambut anaknya
"Dadd kayaknya kita harus periksa ke dokter deh"
"Kenapa? Ada yang sakit?"
" Nggak kok tapi ini kayaknya lidah Caca lebih pendek ya dari Hendery waktu seumuran."
" Bisa diangendakan sebelum sibuk."
"Secepatnya ya."
"Iya."
.
.
.
.
.
."Ayah, tok baju lele thama Nana beda thih."
"Lohh kan Nana di rumah, kak Rere kan mau latihan, gimana sih." Yuta gemas dengan pertanyaan anaknya ini, menyentil gemas hidung anaknya.
"Ayah, tok pelut lele tecil pelut Caca dendut."
(Kok perut Rere kecil perut Caca gendut)Astaga ini juga kenapa anak ku bisa tau body shaming pikir Yuta.
" Ya karena kamu jarang makan lah kak. Gak boleh gitu dosa"
"Ohhh ada motel ya."
"Iya nanti di hap baru tahu kamu."
"Ndak au lah ayah, Caca aja ya, pethh (plis)"
"Nah udah sampai nih, yuk turun." Rere merentangkan tangannya minta di gendong Yuta. Dan di sanggupi oleh ayahnya.
"Wahhh Caca diantar ya sama Daddy ya." Yuta melihat keluarga Seo yang masih berdiri di depan pintu masuk.
"Hihi iya ayah."
"Lele liat lucu tan. Ndak unya tan kamu." Caca mulai pamer Glitter yang menempel di pipinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Little goose 🦢
Fiksi Remaja"Angsa itu indah, putih bersih begitu anggun dan cantik, secantik dirimu sayang-" Daily life 🥇 1 #nana 15feb'23 🥇 1 #nctgs 29Mart'23