DOSEN KIM [ VRENE ] ✅

DOSEN KIM [ 22+ ]

Taehyung sedang menatap marah kedua wanita didepannya setelah berkelahi begitu hebatnya dikelas seolah mereka lupa berapa umurnya, berkelahi seperti tadi seperti anak kecil yang berebut mainan menurut taehyung.

"siapa yang memulai?" tegur taehyung menatap keduanya bergantian.

"dia pak! dia yang pertama Jambak rambut saya!" tutur Jennifer membalikkan fakta.

"jelas-jelas lu yang mulai duluan ya anjir!" tunjuk Irene tepat kedepan wajah Jennifer.

"ada bukti?!" teriak Jennifer dan keduanya kembali saling Jambak lagi.

"kalian saya bilang diam!" tegas taehyung sambil mengebrak mejanya.

Keduanya Irene dan Jennifer saling diam dengan kepalanya yang menunduk takut, Irene saja baru tahu suaminya bisa semarah ini.

"kalian bukan anak kecil lagi, kalian sudah semester 7 perguruan tinggi," tatap taehyung bergantian kepada keduanya.

"rasa malu kalian kemana?" ucap taehyung dengan penuh penekanan.

"apa yang kalian ributin?" tanya taehyung lagi.

"dia marah karena aku deket sama bapak" ucap Irene sambil menatap dosennya tersebut, berbeda dengan Jennifer yang masih menunduk takut untung saja Irene sudah sangat kebal dimarahi dosennya ini.

"betul itu Jennifer?" Jennifer mulai mengangkat kepalanya dan berusaha mengucapkan sepatah kata.

"i-iya pak, dia bukannya gak sopan panggil bapak seperti tadi? dengan sebutan 'mas' itu pak" taehyung menyerahkan 1 wadah tissue kehadapan Jennifer.

"usap darah kamu, cepet obatin nanti infeksi" tutur taehyung perhatian yang mana membuat Irene mendelik tajam kearah suaminya itu, dia saja yang banyak terkena cakar dan Jambakan tidak diperhatikan oleh suaminya itu.

"kenapa baju kamu?" tanya taehyung yang baru sadar melihat baju istrinya itu terbuka dengan kancing kemejanya yang banyak terlepas.

"gak usah peduli" ketus Irene sambil berusaha menutupi dadanya yang terbuka.

"saya mau kalian saling minta maaf sekarang" tutur taehyung kepada keduanya.

"cepet lu minta maaf sama gua!" kasar Irene sambil menatap sengit wanita disampingnya.

"gue? ogah! lu yang harusnya minta maaf!" ketus Jennifer.

"udah salah gak mau minta maaf!" Irene sudah hendak mencakar lagi wajah wanita setan disampingnya itu.

"Tzuirene!" marah taehyung melihat istrinya ini makin mirip macan wanita, sendari tadi terus ingin menyerang dengan cakarnya.

"kamu minta maaf sekarang." ucap taehyung sambil menatap istrinya, Irene yang melihat itu membulatkan matanya apa-apaan ini? kenapa dia yang harus minta maaf? jelas-jelas Jennifer wanita setan ini yang melakukannya duluan.

"kok?! engga akan, aku gak salah!" marah Irene sambil berdiri menatap tajam suaminya itu.

"kamu ngelawan sama saya?" taehyung ikut berdiri, Jennifer yang melihat itu hanya mampu meneguk ludahnya kasar dia tidak tahu saja yang saat ini dia lihat adalah perkelahian antar sepasang pasutri.

"apa aku perlu ambil saksi biar kamu tau siapa yang salah?!" marah Irene tidak perduli lagi dengan rahasianya dengan tidak memanggil taehyung menggunakan sebutan 'pak'.

"kamu keluar Jenn." perintah taehyung sambil terus menatap istrinya itu, Jennifer yang diberikan perintah hanya mampu menurut karena dia sudah sangat takut didalam ruangan sang dosennya ini.

"Rin, saya memang gak tau siapa yang salah, tapi kamu dari tadi terus mencoba nyerang Jennifer"

"dia mas yang duluan Jambak dan dorong aku! kamu gak percaya? lebih percaya dia daripada istri kamu sendiri?" marah Irene.