بسم الله الرحمن الرحيم
Maaf bila ada kesamaan nama, tokoh, alur, latar cerita ini murni imajinasi otak na sendiri
Jangan lupa follow akun kocengcomell
Instagram: wp.kocengcomell
.
.
.Happy reading Bestieid ♥
Bab 10. Upacara Bendera
_____
"Takdir bukan hanya sekedar hadir. Tetapi sudah Allah atur. Seperti matahari, bulan, dan bintang yang beredar menurut garis edarnya masing-masing."
-ALHUDA-
_____
Deg
Selain jadi Captain Basket dia juga salah satu vokalis Hadroh?
"Masya Allah!" gumam Nara mengulum senyumnya seraya menundukkan kepalanya.
"Na, Huda, Na, itu Huda!" seru Rayya menggoyangkan tangan Nara disampingnya.
Nara tak bergeming ditempatnya.
"Liat ke arah kita eh kamu, Na."
"Apaan sih Ray?"
Nara mendongakkan kepalanya. Tepat saat itu Huda tersenyum ke arahnya!
✧✧✧
Cuaca pagi ini sangat menyengat. Walau matahari menyinari bumi dengan sinarnya yang hangat.
Senin. Satu hari dimana seluruh siswa-siswi SMA Permata pada ramai dengan kedisiplinannya.
"Tolong bajunya dimasukkan ikat pinggang dipakai! Dasi wajib dipakai! Topi juga jangan lupa!" seru pak Budi a.k.a guru BK keliling barisan.
Saat ini para kelas XII MIPA 1 dan 2 sedang berbaris bersebelahan hendak melaksanakan upacara bendera.
"Siap pak!"
"Itu yang belakang kenapa gak pake topi?!"
"Menunggu sinar Ilahi menyinari kami pak!"
Pak Budi menggeleng-gelengkan kepalanya melanjutkan langkahnya berpatroli.
"Sepatu harus hitam kalo nggak bapak suruh berjemur!"
"Yaelah pak gak asik main jemuran kayak baju!"
"Itu anaknya pak Udin."
"Iya pak Budi itu nama bapak saya. Ada apa ya?"
"Kemana dasi kamu belum di pasang?!"
"Bentar pak lagi dibenerin sama Chris!"
"Udah belum sih, Chris?!" tanya Sam tak sabaran.
"Bentar napa?! Gak sabar amat Lo," decak Chris lalu menyodorkan dasi yang baru dipasangnya ke arah Sam. "Nih."
"Thank you, Chris. Udah bantu pasangin dasi gue."
"Hm. Lain kali Lo harus belajar buat pasang dasi sendiri."
Sekali lagi pak Budi hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.
"Huda! Altha! Rapikan barisan kamu!"
"Baik pak!" Huda mengiyakan. Sedangkan, Altha memberi hormat seolah pada kapten.
Nara yang mendengar suara itu menoleh. Bertepatan dengan Huda yang menghadap ke depan lantas menoleh.
Jantungnya seakan berdebar. Waktu seakan berhenti. Angin mulai bertiup.
Pasalnya, saat ini Huda berada di samping Nara. Ingat catat itu! Barisannya bertepatan dengan barisan Huda.
Keduanya sama-sama mengalihkan pandangannya.
Astaghfirullah, sadar keduanya beristighfar dalam hati.
Selang beberapa menit upacara bendera sudah dimulai.
"Amanatnya panjang bet," keluh Rayya.
"Nggak cape apa pak ngomong banyak panjang kali lebar!" komen teman lainnya.
"Suruh duduk bentar dong pak!"
"Panas banget ya Allah mau minum yang seger-seger!"
"Skincare gue pa khabar?!"
Begitulah kira-kira serentetan para anak-anak SMAPERMT saat upacara bendera berlangsung.
"Astaghfirullah, Ray. Udah jangan mengeluh dengerin aja apapun itu, sepanjang apapun itu amanatnya siapa tau penting dan bermanfaat bagi kita, toh," nasihat Nara pelan seraya tersenyum.
"Hooh, Na. Makasih udah diingetin."
Rayya mengangguk kepalanya dibalas senyuman oleh Nara. Keduanya pun fokus kembali mendengarkan amanat sang pemimpin upacara bendera kali ini.
Masya Allah, gumam seseorang. Yaitu, Huda. Yang tersenyum diam-diam ditempatnya berdiri.
Beberapa menit akhirnya upacara selesai. Mereka semua bernapas lega. Bel masuk pun berbunyi.
Para siswa-siswi SMA Permata pun bubar memasuki kelasnya masing-masing.
"Ayok Na ke kelas!"
"Ha-iya, Ray!"
Rayya bersiap menggandeng tangan Nara. Saat hendak berjalan tiba-tiba Huda dkk berjalan terlebih dahulu melewati kedua gadis itu.
Sedangkan, Nara melanjutkan berjalan di belakang Huda yang posisinya memang dibelakangnya dan menjaga jaraknya. Disampingnya, Rayya yang tengah merona karena ada Altha di depannya.
Karena mereka sama-sama kembali ke kelasnya yang bersebelahan.
✧✧✧
Bumi Allah, 26 Desember 2022
kocengcomellassalamu'alaikum guyss
sorry for typo tandai okee?
jangan lupa vote and komen Bestieid ♥
biar aku semangat up heheاللهم صل على محمد وعلى ال محمد ♥
KAMU SEDANG MEMBACA
ALHUDA
Teen Fiction"𝑱𝒊𝒌𝒂 𝒅𝒉𝒖𝒉𝒂 𝒎𝒆𝒎𝒑𝒆𝒓𝒕𝒆𝒎𝒖𝒌𝒂𝒏𝒌𝒖 𝒅𝒆𝒏𝒈𝒂𝒏𝒎𝒖. 𝑩𝒊𝒂𝒓𝒌𝒂𝒏 𝒕𝒂𝒉𝒂𝒋𝒖𝒅 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒎𝒆𝒍𝒂𝒏𝒈𝒊𝒕𝒌𝒂𝒏 𝒏𝒂𝒎𝒂𝒎𝒖." -𝑨𝑳𝑯𝑼𝑫𝑨- ✧✧✧ Kisah tentang cinta dalam diam seorang gadis berhijab bernama Narasha Charayza Alif...