Bagian 28

1.5K 150 2
                                    

Haiiiii(⁠≧⁠▽⁠≦⁠)
Gimana nih liburannya?

















Kelompok Valda yang sedari tadi baru mengelilingi setengah dari kawasan sekolah kini di ajak kearah kafetaria
Waktu sudah menunjukkan saat nya makan siang

Disekolah ini siswa tidak perlu lagi membeli makan saat istirahat karena sudah di sediakan dan bersifat prasmanan
Berbagai macam hidangan berderet rapi
Para siswa hanya perlu membawa nampan untuk kemudian mengambil makanannya masing masing
Ruangan kafetaria yang sangat besar membuat para siswa tidak perlu cemas tidak akan kebagian tempat duduk
Ruangannya juga sangat bersih dan dengan kaca yang langsung menghadap kearah lapangan outdoor

Saat Valda tengah mengantri untuk mengambil makanan Alton datang menghampirinya dan ikut mengantri dibelakangnya

Setelah dirasa nampan berisi makanannya cukup Valda beranjak mencari kursi kosong
Alton juga masih ikut berjalan beriringan dengannya
Melihat kursi kosong di dekat kaca Valda langsung berjalan kesana begitupun dengan Alton yang kini duduk dihadapannya

"Kak Al ngapain ikutin Valda?"

"Kakak lihat dari tadi kamu belum mendapatkan teman bukan?"

Valda mengangguk

"Apa tidak ada yang mau berteman denganmu? Apa mereka menjauhimu?!"

"Gak gitu kak Al, mereka baik baik kok, Valda aja yang gak tau cara biar akrab sama mereka"

"Oh ya kenapa kak Al bisa kenal sama Valda? Bukannya ayah gak pernah ngenalin Valda sama orang lain ya?"

"Om Aldric sendiri yang memberi tahu kakak, lagipula meskipun tidak diberi tahu, semua orang kini sudah tahu kalau kamu anak dari om Aldric, ayahmu selalu menjadi sorotan media jadi tanpa diberi tahu pun banyak orang yang akan tahu dengan sendirinya"

Valda mengangguk angguk paham

"Ayah seterkenal itu ya kak?"

"Tentu, perusahaan yang dibangunnya mencapai posisi berpengaruh termasuk juga dengan kakak kakak mu. Kemampuan mereka dalam berbisnis tidak perlu diragukan lagi, relasi yang dibangunnya juga sangat luas jadi tentu saja banyak orang yang pasti mengenal mereka"

.
.
.

Setelah kegiatan di sekolah hari ini selesai akhirnya para siswa mulai pulang kerumahnya masing masing

Valda yang baru saja keluar dari gerbang sekolah menatap bingung kearah Alton yang kini sudah didepan dengan motor besarnya

Diulurkannya helm kearah Valda

"Tadi om Aldric sudah menitip pesan, pulang dengan kakak"

"Ha?"

Meski bingung Valda menerima helm dari Alton dan memakainya lalu mendudukkan diri dikursi penumpang yang bisa di bilang sedikit tinggi namun Valda juga tidak sependek itu untuk kesusahan menaiki motor Alton

Lalu dirasa siap Alton mulai menjalankan motornya dengan kecepatan sedang
Selama diperjalanan hanya ada keheningan karna dua duanya tidak tau harus memulai percakapan dari mana

Sesampainya di mansion Alton memberhentikan motor dan menunggu hingga Valda benar benar menapakkan kedua kakinya ditanah barulah ia turut turun dari motornya

"Makasih ya kak Al, emmm.. kakak mau mampir dulu gak?"

"Tentu"

Keduanya berjalan memasuki rumah
Lalu kedunya mendudukkan diri disofa  ruang keluarga

Hah...
Helaan nafas Valda tak ouput dari pandangan Alton

"Bagaimana hari ini? Melelahkan?"

"Lumayan kak, tapi seru banget soalnya sekolahnya bagus banget kak"

VALDA ADIWANGSA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang