WITHout YOU - Markhyuck ft. Nohyuck✔️

Part 1 - Awal yang Buruk

Hoaamm

Pria itu kembali menguap, sudah 15 menit berlalu, namun pintu kamar mandi itu masih belum terbuka. Ia menggeliatkan tubuhnya sekali lagi, bersandar pada dinding sambil melipat kedua tangannya di depan dada. Sesekali ia mengucek mata pandanya, berharap bisa mengusir rasa kantuknya yang susah pergi. Selama seminggu terakhir, ia begadang untuk menyelesaikan proyek tengah semester yang harus dikumpulkan hari ini.

Beginilah hidup seorang Lee Donghyuck alias Haechan. Siklus tidurnya menjadi semakin berantakan semenjak ia menjadi mahasiswa Desain Grafis di salah satu kampus terbaik di Korea. Sisi positifnya, ia tidak perlu susah-susah untuk diet lagi. Karena berat badannya turun secara sukarela, ia tidak lagi khawatir berat badannya naik setelah makan banyak.

Pintu kamar mandi pun terbuka, menampilkan pemandangan yang sukses melenyapkan rasa kantuknya. Haechan memandangi Mark dari ujung kepala sampai kaki, pria dengan alis burung camar yang baru saja keluar dari kamar mandi. Rambut hitam basahnya yang berantakan, dada bidang dan otot yang menghiasi perutnya, benar-benar ancaman yang paling berbahaya bagi kesehatan jantungnya.

Haechan segera menepis semua pikiran kotornya, membuang pandangannya ke sembarang arah yang penting bukan 6 bongkahan daging di perut pria itu. Dua minggu telah berlalu, namun ia sama sekali belum terbiasa dengan tempat tinggal barunya.

Dua minggu yang lalu..

Hari ini, Haechan mulai tinggal bersama Kris dan Jessica, teman lama dari kedua orang tuanya. Ia terpaksa pindah karena ia tak ingin berhenti kuliah dan melepaskan impiannya begitu saja.

Semenjak kepergian Ayahnya, Ibunya -Sooyoung- menjadi overprotective kepada Haechan, dan Jaehyun, kakak laki-lakinya. Dulu, Sooyoung sempat tidak mengizinkannya untuk berkuliah di Seoul. Sooyoung ingin Haechan tetap tinggal bersamanya di Jeju dan berkuliah di kampus terdekat. Namun Haechan tidak ingin menyerah, ia mencari beasiswa dan akhirnya diterima di kampus pilihannya, membuat Sooyoung mau tak mau harus melepas pergi putra bungsunya.

Dua tahun berjalan dengan mulus, tidak ada masalah. Haechan tinggal di apartemen dekat kampus bersama teman sejurusannya, Jaemin. Setiap libur semester, ia akan pulang ke Jeju dan menghabiskan liburannya disana bersama ibunya, terkadang Jaehyun juga pulang selama beberapa hari karena ia harus kembali bekerja.

Namun saat liburan semester 5 kemarin, ia sakit tipes dan dirawat di rumah sakit selama dua minggu. Kata dokter ia terlalu memforsir dirinya tanpa dibarengi dengan hidup sehat, hingga Sooyoung meminta Haechan pulang dan berhenti kuliah. Jaehyun sudah berusaha untuk membujuk Sooyoung, namun ibunya masih belum percaya Haechan bisa mengurus dirinya sendiri di tempat asing.

Sampai akhirnya sahabat Sooyoung -Jessica- yang merupakan salah satu dosen di kampusnya, menawarkan agar Haechan tinggal bersamanya. Mau tak mau ia pun menuruti kemauan Sooyoung untuk tinggal bersama Jessica dan Kris, suaminya.

Haechan terkejut saat bertemu Mark di rumah itu, menurut info dari ibunya, Kris dan Jessica memiliki dua anak laki-laki yang sudah menikah dan membina rumah tangga mereka masing-masing. Lalu kenapa ada Mark disini?

"Ini keponakan paman, Mark, dia seumuran kok sama kamu, kuliah di kampus yang sama pula" Jelas Kris saat melihat Haechan kebingungan.