Its Me 🔞 (ShaniXrandom) [Slow Up]

Lima belas 🔞

"dia orang pertama yang mendapatkan apa yang selama ini aku jaga"
"Dia orang pertama yang membuatku harus membuang ego dan harga diriku jauh-jauh"
"Dia bukan orang pertama yang berhasil membuat jantungku berdebar-debar, namun dia orang pertama yang berhasil membuat tubuh dan hatiku selalu merindukan setiap perlakuan nya pada ku"
"Dia orang pertama yang memperlakukan ku bagaikan ratu"
"Dia adalah bos sekaligus partner sex ku"

Happy reading ⬇️

GreShan (bXg)

"Si boss ganteng banget"

"Uhh pengen jadi pacarnya deh"

"Wangi banget lagi"

"Boss jadiin aku mantu ibu mu dong"

Seorang gadis hanya menggelengkan kepalanya kala mendengar serentetan ucapan dari para rekan kerjanya yang ditujukan untuk bos mereka yaitu CEO perusahaan tempat mereka bekerja. Yang tentu saja tak akan pernah di tanggapi oleh si bos.

"Shan. Tolong kamu perbaiki berkas ini ya."

Gadis yang di panggil 'shan'  itu tersentak kaget saat rekan kerja yang berada disampingnya itu tiba-tiba bersuara.

"Ah iya kak. Akan aku perbaiki"jawab gadis itu dengan tersenyum ramah yang dibalas anggukan oleh orang yang meminta tolong tadi.

Waktu menunjukkan pukul 11:50 waktu dimana sebentar lagi memasuki jam makan siang untuk para pekerja kantoran maupun pekerja di bidang lainnya. Kantin kantor mulai di datangi oleh para pegawai ada pula yang memilih untuk makan siang di tempat makan lain yang jaraknya tak terlalu jauh dari tempat mereka bekerja.

Seperti segerombol orang yang terdiri dari tiga perempuan dan dua laki-laki yang sedang asik mengobrol di sela makan mereka. Ralat, hanya empat orang saja yang asik bercerita satu orang lagi hanya sebagai pendengar yang tentu saja fokus menikmati makan siang nya.

"Shan, gimana hubungan Lo sama vino?"tanya tiba-tiba dari gadis yang duduk disamping gadis yang di panggil Shan itu.

"Hubungan apa sih ci? Gue sama kak vino gak ada hubungan apa-apa"jawab gadis bernama Shan atau Shani Indira nama lengkapnya.

Rekan Shani yang bertanya tadi tersenyum mengejek dan kembali menggoda Shani dengan menaik turunkan alisnya membuat Shani menatap jengah pada gadis disebelahnya itu. Membuat rekan-rekan kerjanya yang lain juga ikut menggodanya.

"Kalian apaan sih. Rese deh. Gue sama kak vino emang gak ada hubungan apa-apa tau. Hanya teman aja"ucap Shani dengan nada jengkel membuat teman-teman kerja nya tertawa.

Getar handphone Shani yang berada di atas meja menghentikan aksi tawa dan ledekan dari teman-temannya. Shani segera mengangkat panggilan masuk di handphone nya.

"Halo"

"......"

"Ah i-iya. Baik. Saya kesana sekarang"

Shani memasukkan handphone nya kedalam tas nya setelah panggilan itu terputus dan segera menyelesaikan makan siang nya yang tersisa sedikit.