Its Me 🔞 (ShaniXrandom) [Slow Up]

Dua puluh Enam 🔞

Happy reading ⬇️

Don't like don't read !

ShaNiel (BxG)

Apa yang kalian pikirkan tentang laki-laki berumur 32 tahun yang berpacaran dengan gadis SMA berumur 17 tahun? Pedofilia? Mungkin saja benar namun ya yang namanya cinta tak bisa di ukur dengan usia kan?

Begitu pula dengan laki-laki 32 tahun bernama Oniel Pramaja seorang pengusaha sukses yang mencintai dan menjalin hubungan dengan sang kekasih yang masih duduk di kelas 2 SMA.

"Sshhh aahh"

Suara erangan dari arah laptop yang menyala yang memperlihatkan video dengan adegan panas didalamnya membuat Oniel mempercepat gerakan tangannya dibagian bawahnya yang sudah mencuat mengeras dengan gagahnya.

"Ohh shit ssshh aahh"

"Aahhh shaniiihh aahhh sayanghhh aahhhh"

Oniel mengerang keras saat mendapat pelepasannya dengan menyebut nama kekasihnya. Yah, Oniel sedang bermain solo dengan Shani sang kekasih sebagai bahan fantasi kotornya.

"Argh! Cuman membayangkan saja sudah membuatku terangsang panas dingin seperti ini."

Oniel segera membereskan kekacauan yang sudah di perbuatnya. Membersihkan diri didalam kamar mandi pribadi di ruangan kantornya.

Dering telfon mengalihkan perhatian Oniel yang sedang mengancingkan baju kemeja.

"Halo sayang"

"Halo kak Oniel."

"Iya sayang. Ada apa?"

"Kak Oniel sibuk gak? Bisa jemput Shani? Mang Dodo gak bisa jemput Shani di sekolah nih"

"Bisa dong sayang. Biar kak Oniel jemput ya. Kamu tunggu di pos satpam aja. 15 menit kak Oniel sampai"

"Iya. Cepetan ya kak Oniel."

Setelah sambungan telepon terputus Oniel dengan segera berjalan keluar untuk menjemput sang pujaan hati Shani Indira.

"Kak Oniel!"

Oniel tersenyum kala melihat Shani berjalan menghampirinya kemudian memeluk tubuh gadisnya.

"Gimana sekolahnya hari ini?"tanya Oniel berbasa-basi.

"Biasa aja kak. Ya kayak hari-hari kemarin"jawab Shani seadanya membuat Oniel terkekeh gemas dengan Shani yang menurutnya sangat menggemaskan.

"Ya udah yuk langsung aja, keburu sore ntar"

"Yuk"

Kini Shani dan Oniel sudah berada di dalam mobil yang di kendarai oleh Oniel menuju apartemen Shani. Shani memang tinggal sendirian di Jakarta karena keluarganya berada di Jogja.

Oniel sesekali melirik Shani, lebih tepatnya melirik paha Shani yang terlihat karena rok sekolah Shani sedikit terangkat jika dirinya duduk. Sedangkan Shani sendiri juga tau jika Oniel sesekali mencuri lirik padanya namun Shani membiarkannya saja.

Mobil Oniel berhenti di tempat parkir apartemen Shani, berjajar rapi dengan para mobil penghuni apartemen yang lainnya.

"Eh? Shani"Oniel terkejut saat tiba-tiba Shani duduk dipangkuan nya dan mengalungkan tangannya di leher Oniel.

Sedangkan Shani hanya tersenyum dan mengecup sekilas bibir Oniel.

"Shani kangen main-main sama kak Oniel"tubuh Oniel meremang mendengar suara lirih Shani ditelinga nya yang dibuat parau dan basah.