Untuk part ini author gak buat 1821 ya, part ini hanya berisi keseharian pemain utama dan pemain pendukung author. Yaitu dan tentu saja kapten sempurna Shani Indira. Author minta maaf jika part kali ini mengecewakan kalian.
Happy reading ⬇️
Tok tok tok
"Non. Bangun. Sudah pagi non."
Suara art yang bekerja di rumah Shani sedikit mengusik sang gadis yang masih tidur di ranjangnya. Menggeliatkan tubuhnya, merubah posisi tidurnya. Matanya terbuka dan mengerjap beberapa kali untuk menyesuaikan diri dari sinar cahaya matahari yang menelusup masuk dari celah gorden di jendela kamarnya.
Shani Menguap dengan mulutnya yang ditutupi oleh telapak tangannya. Beranjak dari ranjang dan berjalan menuju kamar mandi. Melakukan ritual paginya.
Setelah selesai dengan mandi serta berpakaian, Shani segera keluar kamar dan turun ke lantai bawah menuju dapur.
"Pagi mbak inem, mbok Ijah"
Shani menyapa dua art nya dan segera duduk di kursi. Menunggu kedua art nya selesai menyiapkan sarapan untuk dirinya.
"Ada telfon dari papah gak mbok?"tanya Shani.
"Gak ada non. Tapi tadi den Nando nelfon mbok. Katanya non Shani diminta buat jemput den Nando di stasiun."ucap mbok Ijah pada Shani.
Shani yang mendengar nya pun menganggukkan kepalanya paham.
"Silahkan dinikmati sarapan nya non."ucap mbak inem.
Shani tersenyum dan mengangguk.
"Makasih mbak mbok atas makanan nya."
Shani berdoa terlebih dahulu sebelum menyantap sarapan nya.
Dering handphone nya berbunyi menandakan adanya telfon masuk. Shani yang baru saja selesai dengan sarapan nya pun segera menerima panggilan itu.
"Hallo."jawab Shani.
"....."
"Oke deh. Sama siapa aja nih?"
"....."
"Si eriel gak ikut?"
"...."
"Ya udah. Gue otw kesana. Bye"
Shani menutup panggilan itu dan segera beranjak dari kursi, berjalan ke kamar untuk berganti pakaian.
Shani menyambar kunci mobilnya. Shani mengendarai mobil dengan kecepatan sedang. Membelah jalanan raya bersama dengan mobil-mobil lainnya.
"Nah itu dia orangnya"
Ucap teman Shani yang pertama kali melihat kedatangan Shani.
"Hai guys"sapa Shani dengan senyuman.
"Karena yang di tunggu udah datang. Yuk lah langsung aja pergi."ajak teman Shani yang lainnya.
Shani dan ke tiga temannya mulai melangkah masuk kedalam mall tempat mereka janjian. Mereka berempat berkeliling dan membeli barang yang mereka inginkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Its Me 🔞 (ShaniXrandom) [Slow Up]
Fanficnothing deskripsi minat? baca saja. cerita hanya hayalan saja. jangan di bawa ke real life. banyak adegan 18+ nya. anak kecil minggir saja. gak mau? dosa tanggung sendiri yah 😁