Araa bangun dari tidurnya, saat membuka mata petama yang ia lihat adalah wajah suaminya yang sagangat tenang jika sedang tidur, Ara menyentuh pipi Nana dengan sangat lembut.
Ara tersenyum sambil menatap wajah Nana "iya tauu aku ganteng" ucap Nana yang membuat Ara menutup matanya kembali.
"Udah tau sayang kamu udah Bangun dari tadi" ucap Nana.
Ara tetap menutup matanya karna merasa malu, Nana mencium bibir Ara singkat "kiss morning, ayoo bangunnn" ucapnya sambil menarik tangan Ara.
"Emmahhhh naaa aku masih ngantukk"
"Na lagi na lagii Sayanggggg" tekanan nya.
"Nana, Nana, Nana, Nana"
"Aku suami kamu panggil aku Sayanggggg bukan Nana" sambil menguwel nguwel pipi Ara
"Sekarang nama aku udah ganti jadi sayangg okeyy" ucap Nana, sambil tersenyum di hadapan wajah Ara
"Sayyyy....Nana"
Nana memegang pipi Ara pelan "sayanggg sayang sayangggggg" ucapnya.
"Nanaaaaa" ucap Ara agak tidak jelas Karna Nana masih memegang pipi Ara.
"Sayang, kalo enggak aku cium berutal nihh"
"Ciumm aja kalo bisa wleeee" ucap Ara sambil menjulurkan lidahnya pada Nana lalu ia ngabrit pergi ke kamar mandi.
Nana berdiri dan ikut lari namun Ara lebih dulu menutup pintu kamar mandi dan menguncinya sehingga Nana tidak bisa masuk ke dalam.
"Sayang aku gak kuat pingin pipis, ayo bukaa" ucap Nana sambil mengetuk pintu kamar mandii.
"Helahhh boongg" teriak Ara dari dalamm.
"Ini beneran aku pengen pipisss"
"Boongg"
"Sayanggggg"
Araa melihat dirinya yang sedang sikat gigi dikacaa sedangkan Nana terus teriak di luar meminta agar Ara membuka pintu.
Ara menyalakan keran dan kumur-kumur setelah itu ia pergi membuka pintu "mau pipis kan yaudah sana" ucap Ara.
Ara yang hendak melangkah kan kakinya keluar tapi Nana langsung melingkarkan satu tangan kekarnya di pinggang Ara dan membawa Ara kembali ke dalam kamar mandi.
"Mandi bareng, mandi bareng" ucap nya
"Gak mau" Ara kesal, dan mualai megomel di dalam kamar mandi sambil hendak membuka pintu yang terhalagi tubuh Nana
Nana tidak perduli dengan Ara yang marah-marah ia hanya menatap istrinya sambil tersenyum tanpa aba-aba Nana mencium bibir Ara singkat dan seketika Ara pun diam dan dia berhenti ngomel.
....
Ara memasak makanan kesukaan Nana dan di temani oleh Bi min yang sedang cuci piring "bi min udah makan?" Tanya Ara dengan bahasa Korea nya.
"Udahh" jawab bi min pelan sambil membilas piring kotor.
"Bi min kenapa di rumah ada masalah?" Tanya Ara Karna hari ini bi min tidak seperti biasanya.
"Gak papa"
"Bibi kalo ada masalah cerita aja sama Ara?" Ucap Ara sambil memindahkan masakan yang sudah matang itu ke piring.
"Bibi gak papa kok gak ada masalah sama sekali, cumna emang gak tau kenapa rasanya badan bibi tu lemes banget "
"Yaudah istirahat dulu aja bi cuci piring nya nanti aja mungkin bibi kecapena" ucap Ara sambil memegang tangan bi min.
KAMU SEDANG MEMBACA
SENJA TERAKHIR (Last Twilight)
Short StoryMOHON JANGAN COPY CERITA INI KARNA SAYA MEMBUATNYA DEGAN SUSAH PAYAH DAN BAYAK HAL YANG SAYA KORBANKAN TERMASUK WAKTU!!!! CEITA INI BERSIPAT DEWASA ADA ADEGAN DEWASA DAN KEKERASN DALAM BEBERAPA CHAPTER JADI MOHON BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN 17 THN K...
