Laskar Alwandra, manusia yang telah membuat hati seorang gadis bernama Athalia Ilerina jatuh cinta padanya. Keduanya memiliki banyak sekali kenangan indah yang tentunya tidak ingin dilupakan oleh keduanya. Namun, takdir berkata lain, saat Laskar tib...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
CHAPTER 19: Sebuah pesta yang tak terduga
"Why all of the sudden?" Ucap kakak tertua dari ketiga bersaudara itu kepada tertua keluarga Ledger. Kepala keluarga itu mendudukan ketiga anaknya pada pagi hari itu. Jarang-jarang kepala keluarga Ledger mengumpulkan anak-anaknya untuk makan bersama dan membahas suatu acara penting.
"Papa enggak ikut?" Athalia yang menatap Ayahnya yang sedang menikmati the paginya, laki tua itu menganggukan kepalanya.
"Tentu, Papa akan datang, itu acara kolega papa, tapi Papa ingin kalian juga ikut bersama," Lelaki tertua itu tersenyum melihat ketiga anaknya yang saling menatap, "Itu acara penting kolega papa, memang yang biasanya pergi adalah Mikael, tapi menurut papa juga bagus untuk kita datang bersama, jadi kosongkan acara kalian untuk besok malam."
-
"Adek! Turun Woi! Lo gamau dimarahi sama papa kan karena telat!" Teriakan dari kakak kedua Athalia terdengar sampai kamar perempuan itu. Athalia yang menatap jam dinding di kamarnya bergegas untuk turun.
Athalia yang menggunakan, a backless dress milik Jacquemus – yang digunakan oleh Gigi Hadid di fashion show milik jacquemus – high heels pendek warna yang cokelat, rambut nya yang digerai membuat seorang Athalia Ilerina seperti memang seorang Ledger.
Orang sudah mengenal seorang Ledger adalah orang yang highclass, elite, and old money. Jadi sebuah berita besar saat kehadiran full-team keluarga Ledger setelah sekian lama. Dengan kepulangan anak tertua dari Ledger dan 'debutnya' anak terakhir dari keluarga Ledger.
Athalia memang dari dulu tidak suka dengan pesta seperti ini, sejak dirinya ditunjukan oleh publik pertama kalinya, dia tau bahwa dirinya tidak ingin kembali di pesta membosankan seperti itu. Daripada menghabiskan malamnya menjadi manusia paling fake mending menjadi diri sendiri, dalam artian pergi ke mcdonals malam-malam sambil menghabiskan dua gelas mcflurry.
Athalia yang sudah dibantu rias, akhirnya turun menatap kedua kakaknya yang menunggu dirinya. Orang tua mereka telah pergi duluan untuk mnghadiri acra pembukaannya sedangkan mereka akan menyusul.
"Bawel ah kakak, kan adek juga gamau pergi," Kedua lelaki itu melihat kearah adik mereka dan mereka tidak bisa menahan rasa bangga memiliki adik secantik itu. Sejak kecil, mereka selalu melihat adik perempuan mereka yang Sukanya hanya menggunakan baju santai ataupun mencuri dari lemari kedua lelaki itu. Tapi, melihat adiknya yang sudah tumbuh menjadi wanita membuat diri mereka sangat bangga.
