"Mau makan dimana sayang?" Tanya Kevin sambil menatap si manis.
Aldo mendongak menatap Kevin yang lebih tinggi darinya,"mau makan seafood gitu."
Kevin mengangguk, merangkul pundak Aldo,"siap sayang, gua tau dimana restoran seafood yang enak."
Aldo tersenyum senang, mereka masih berada di mall, karena sayang dateng doang gak ngapa-ngapain.
Kevin mengajak Aldo ke salah satu restoran seafood, yang makanannya hewan-hewan laut gitu.
"Duduk dimana sayang?"
Aldo jalan duluan dan memilih tempat duduk yang sofa, berada di pojok ruangan, sebenarnya ini biasanya buat sekeluarga, karena sofa panjang nya ada dua.
Kevin ikut duduk disebelah Aldo,"disini?"
Aldo mengangguk cepat,"he'em ayok pesen!"
Kevin mengusak rambut Aldo, matanya menatap salah satu pelayan,"mbak!"
Satu pelayan datang,"ini menunya bisa dipilih kak."
Kevin membaca daftar menu, dan dia teringat,"Aldo lagi hamil, pasti ada seafood yang gak boleh dimakan buat orang hamil."
"Bentar mbak." Kevin mengeluarkan handphone, dia harus searching di google, karena dia tidak terlalu mengerti tentang tubuh.
Maklum anak teknik, jadi kurang tau.
Aldo menatap bingung, melihat apa yang Kevin cari di handphone.
"Makanan seafood apa yang boleh dimakan oleh orang hamil."
Aldo mengerjapkan matanya membaca itu, wajahnya langsung memerah sialan ini memalukan.
Kevin membaca artikelnya,"hM..." Dia kembali menaruh handphonenya dan membaca daftar menu.
Sang pelayan masih setia menunggu,"bisa disebutkan kak?"
"Salmon kecap pedas nya satu, kepiting goreng mentega nya satu, sup ikan nila nya, sama nasi juga ya."
Pelayannya menulis semua yang Kevin pesan di catatan kecil,"siap kak, minumnya?"
"Minumnya lemon tea, sama jus wortel." Kevin memberikan kembali daftar menunya.
Pelayan membungkuk sopan dan melempar senyum,"baik, bisa di tunggu ya kak." Setelahnya pelayan itu pergi.
"Lu ngapain searching begituan?" Bisik Aldo.
Kevin mengangkat bahu,"karna gua gak tau."
Aldo mencubit lengan Kevin,"malu-maluin tau gak?! Kalo mbak-mbak nya tadi liat gimana?"
"Sayang, tapi dia gak liat kan?" Kevin memeluk tubuh Aldo dari samping.
Aldo berontak, matanya menatap ke sekeliling takut pada melihat kearah nya,"Kevin! Nanti pada liat!"
Kevin tidak peduli dia malah mendusel di leher Aldo membuat Aldo geli.
"Permisi kak, ini pesanannya." Pelayan yang tadi kembali datang sambil membawa makanannya, dan ditaruh diatas meja.
Kevin dengan terpaksa melepaskan pelukannya,"berapa? Saya bayar sekarang."
Mbaknya memberikan kertas total semuanya,"ini kak."
Kevin mengeluarkan dompet dan mengambil beberapa lembar uang bewarna merah dan diberikan ke pelayan.
"Pas ya kak, terimakasih, selamat di nikmati." Mbaknya senyum dan melangkah pergi.
Aldo menatap berbinar makanan yang sudah datang,"woah... Kepitingnya gede banget!"
"Suka kan? Ayok kita maka—"
![](https://img.wattpad.com/cover/331697954-288-k449407.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[BOYS LOVE] ONE MONTH [END]
Short Story"Take my hand, take my whole life too. For I can't help falling in love with you."-Kevin laksana. Sejak insiden waktu itu semuanya berubah. Karena dua teman perempuannya yang suka kalau Aldo berdekatan dengan Kevin yang notabenenya mereka sama-sama...