Cekrek cekrek cekrek
Suara dari kamera yang dipegang oleh seseorang dari balik pohon. "Wah ini akan menjadi berita yang besar, anggota girl grup yang sedang naik daun ternyata adalah sepasang kekasih" ucap orang dibalik pohon itu
" Aku pasti akan mendapatkan bonus besar setelah memberikan foto ini kepada sajangnim " senyum tidak pernah lepas dari bibir orang itu.
Sungai han
Setelah beberapa menit mereka berciuman akhirnya lisa melepas tautan bibirnya dengan bibir jisoo. Ia tersenyum lalu mengusap sisa saliva yang ada di bibir jisoo.
" Bibir unnie cantik, rasanya juga manis aku suka" ucap lisa.
Jisoo yang mendapat godaan seperti itu tersipu rasanya sekarang mungkin pipinya sudah seperti kepiting rebus.
" Mana ada bibirku rasanya manis baby, aku nggak habis makan coklat tau" balas jisoo sembari mentoel hidung mancung milik Lisa.
Lisa hanya tersenyum lalu merengkuh jisoo kedalam pelukannya. Ia merasa sangat bersyukur bisa memiliki jisoo sebagai kekasih. Berkali-kali ia mendaratkan ciuman di kening jisoo.
" Umm baby ini sudah terlalu malam, ayo pulang" ajak jisoo. Lisa hanya mengangguk dan mereka pergi dari sungai han.
Keesokan harinya
07.00Lisa terbangun dari tidurnya, ia ingin buang air kecil. Ketika kesadarannya masih belum penuh, ia menoleh ke sisi samping. Ia bingung
" umm siapa dia? Dimana jisoo unnie" tanya lisa pada dirinya sendiri
Lisa mengucek matanya, ketika kesadarannya hampir penuh. Ia membuka matanya ternyata semalam ia pulang dari sungai han dan tidur bersama jisoo.
" Ah jisoo unnie, mian unnie ku kira tadi aku tidur dengan orang lain" lisa berbicara sendiri dengan terkikik. Bagaimana ia bisa tidak sadar bahwa yang disebelahnya adalah jisoo.
" Mian unnie aku ke kamar mandi dulu" izin lisa kepada jisoo yang sedang tertidur pulas, kemungkinan besar jisoo tidak akan mendengar suara lisa.
Lisa mengangkat kepala jisoo dan meletakkannya di atas bantal. Lisa bergegas ke kamar mandi. Selesai buang air kecil lisa memutuskan untuk mandi juga.
" Kemarin malam aku mencium bibir jisoo unnie di sungai han hihi" lisa tertawa sendiri mengingat kejadian kemarin malam.
Ia pernah mencium bibir jisoo tapi sebatas menempel tetapi kemarin ia melakukan lebih dari menempel. Itu yang membuatnya bahagia. Akhirnya lisa melanjutkan kegiatan mandinya dengan pikiran yang masih tertinggal di sungai han kemarin malam.
Setelah selesai mandi dan berganti pakaian lisa kembali ke atas tempat tidur dan bersandar di sandaran tempat tidur sambil bermain hp.
Karena terlalu fokus bermain hp ia tidak sadar jisoo sudah bangun. Jisoo hanya melihat lisa yang fokus bermain hp tanpa berniat membuka suara.
Jisoo malah mendekatkan tubuhnya kearah lisa dan menempatkan kepalanya di atas paha Lisa. Lisa hanya mengelus surai rambut jisoo tanpa berniat mengalihkan pandangannya dari game.
" Um baby aki sudah bangun dari tadi, kenapa kamu tidak sadar sih" ucap jisoo sambil memunggungi lisa.
"Eoh unnie sudah bangun" sadar lisa dan dengan cepat meletakkan hpnya.
" Apakah unnie sudah bangun dari tadi?" Tanya lisa dengan lembut. Tapi jisoo yang masuk ke mode merajuk, jadi lisa tidak mendapatkan jawaban.
" Eoh unnie merajuk, pagi pagi sudah merajuk nanti kalok cantik hilang gimana?" Goda lisa dengan aegyo berharap unnie nya itu berhenti merajuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
LISOO LOVE STORY ✓
Teen Fiction" kau adalah baby besar yang sangat imut dan yang paling ku sayangi " jisoo " kau adalah unnie terbaik dan tercantik yang pernah ku temui di sepanjang hidupku " lisa ❗❗Update setiap Senin dan Jumat Happy reading 💖💖