part 18

1.1K 96 4
                                    

keesokan harinya 

setelah kejadian tadi malam lisa memutuskan untuk tidur di kamar jisoo. hari ini lisa sangat senang karena pernyataan cintanya tadi malam diterima dan ia senang karena jisoo merasa nyaman di dekatnya.

pagi ini lisa bangun terlebih dahulu, dan ia disuguhkan pemandangan bidadari yang sedang tidur pulas di dekatnya. sekarang posisinya jisoo tidur di lengan lisa, karena tadi malam lisa sediki memaksa jisoo agar tidur di lengannya.

lisa yang baru saja terbangun pun mengulum senyum. ia mendekatkan tubuhnya kearah jisoo dan mencium kening jisoo pelan agar ia tidak menganggu tidur kekasihnya. ( eh cie udah kekasih aja lu manoban - author )

setelah beberapa menit lisa diam diposisi itu ia pun perlahan berdiri dan berniat untuk mandi dan berganti pakaian. ia bangkit perlahan dan akhirnya ia bisa berdiri tanpa membangunkan jisoo.

lisa keluar dari kamar jisoo dan berjalan ke kamarnya. dorm pagi itu masih sepi karena mungkin belum ada yang bangun. ia pun masuk kedalam kamarnya dan mandi. 

setelah selesai mandi ia pun turun kebawah, ia ingin mengambil air minum. saat ia tiba di dapur ia melihat rose yang duduk sambil minum segelas air.

" rose kau sudah bangun ?" tanya lisa yang langsung mengambil gelas dan menuangkan air minum.

" baru saja bangun lisaya, aku haus jadi turun untuk minum " jawab rose yang masih terlihat mengantuk.

" oooo yasudah kalau begitu aku naik dulu " ucap lisa kepada rose sambil membawa 2 gelas air putih untuk dirinya dan jisoo.

" kenapa kau membawa 2 gelas? " tanya roe yang mengikuti lisa ke atas.

" aaaa ini untuk aku dan jisoo unnie " jawab lisa santai.

rose yang mendengar itu terkejut, apa terjadi sesuatu kepada mereka berdua tadi malam. karena lisa jarang sekali bersikap sepert itu.

" mwo, apa terjadi kemarin malam ?" tanya rose. lisa yang mendengar itu langsung berhenti dan membalikkan badan.

" aku kemarin mengungkapkan perasaanku rose dan aku diterima" ucap lisa sambil mengembangkan senyumnya.

" mwo?" jerit rose sedikit keras sambil menutup mulutnya.

" ya jangan berteriak nanti jisoo unnie bangun " ucap lisa

" miane lisaya, aku terlalu terkejut mendengar itu, jadi sekarang jisoo unnie dan kau jadi kekasih? waw chukae lisaya" ucap rose yang ikut senang karena sahabatnya itu mendapatkan pujaan hatinya.

" iya dong, yasudah aku masuk dulu. jangan beritahu jennie unnie dulu oke" ucap lisa yang langsung masuk ke dalam kamar jisoo.

rose hanya mengangguk dan masuk kedalam kamar jennie

setelah masuk kedalam kamar jisoo. ia masih melihat jisoo yang tertidur pulas. ia pun meletakkan 2 gelas air putihnya di samping tempat tidur. ia meminumya lalu duduk diatas tempat tidur dan memainkan hpnya.

setelah beberapa menit lisa memainkan hpnya, jisoo menggeliat di sampingnya. ia pun segera meletakkan hpnya dan melihat ke arah jisoo apakah unnienya itu akan bangun atau hanya menggeliat saja.

ternyata jisoo hanya menggeliat dan merubah posisinya lebih dekat dengan lisa dan tangan jisoo berada diatas paha lisa. lisa yang melihat itu pun gemas dan akhirnya ia membarinhkan tubuhnya di sebelah jisoo.

setelah ia membaringkan tubuhnya ia mengangkat kepala jisoo dan meletakkan lengannya  dibawah kepala jisoo agar menjadi bantal. setelah itu jisoo menggeliat lagi dan merapatkat tubuhnya ke arah lisa dan menelusupkan kepalanya di ceruk leher lisa.

LISOO LOVE STORY ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang