Part 3

3.4K 208 8
                                    

Setelah Jennie dan jisoo sampai di dapur mereka berdua bingung ingin memasak apa. " Unnie kita akan memasak apa untuk kedua orang itu ?" Jennie berkata sambil menunjuk ke arah Lisa dan rose yang sedang asik menonton televisi. " Mmm, apakah kita bisa memasak nasi goreng kimchi?" Jisoo bertanya kepada Jennie yang ada di depannya. " Tentu saja bisa, nasi goreng kimchi bukanlah masakan yang sulit" Jennie berkata sambil menunjukkan kepercayaan diri nya. " Kau itu sok - sok bisa memasak dengan enak jendeuki " Jisoo berkata sambil memukul kepala Jennie dengan spatula yang dipegangnya. " Aww, unnie appo " Jennie berkata sambil mengusap kepalanya yang di pukul oleh Jisoo dengan spatula dan menunjukkan aegyonya. " Sudah lah jika kita terus bicara kita tidak akan memasak untuk mereka, lihatlah wajah mereka sudah sangat kelaparan" Jisoo berkata sambil menunjuk ke arah Lisa dan rose yang duduk dengan wajah yang sangat lesu. " Arraso, ayo kita memasak" Jennie pun segera mengambil bahan bahan yang ada di dalam kulkas untuk dimasak.

Setelah selesai memasak Jennie pun memanggil Lisa dan rose yang berada di ruang tengah sambil menonton televisi sedangkan Jisoo sedang menyiapkan makan siang mereka di atas meja makan. " Rose,Lisa ayo makan , makanannya sudah siap" Jennie memanggil mereka berdua dan mereka langsung berdiri dan langsung berlari ke arah meja makan.

Setelah mereka sudah duduk di meja makan mereka memulai makan dengan sangat diam tidak ada sepatah katapun yang keluar dari mulut mereka berempat. Setelah selesai makan akhirnya Jisoo membuka mulutnya " setelah makan kalian semua bersiap siap tadi manager menelfon unnie jika kita harus ke kantor sajangnim jam 1 siang" Jisoo berkata sambil membereskan sisa makanan yang ada di atas meja. " Baiklah unnie" kata Lisa dan rose bersamaan. Akhirnya Lisa dan rose pergi meninggalkan meja makan dan menuju ke kamar mereka masing masing sedangkan Jennie dan jisoo masih sibuk membersihkan sisa makanan mereka tadi dan setelah selesai mereka masuk ke kamar mereka masing masing untuk bersiap siap ke kantor sajangnim.

Setelah mereka bersiap siap jam sudah menunjukkan pukul 12.45 siang dan suara klakson mobil pun sudah terdengar di depan asrama mereka. Akhirnya mereka keluar dan masuk ke dalam mobil dan menuju ke kantor sajangnim. Ketika di dalam mobil Jisoo bertanya kepada manajer mereka " Oppa kenapa sajangnim tiba tiba memanggil kita ke kantor nya ? " Jisoo bertanya sambil menunjukkan wajah penasaran. " Oppa tidak tau apa maksud sajangnim memanggil kalian ke kantor nya dan pasti ada sesuatu yang penting yang ingin disampaikan kepada kalian" manager Oppa menjawab dengan panjang lebar dan di balas anggukan oleh Jisoo. Tak terasa akhirnya mereka sampai di kantor sajangnim, sebelum mereka masuk manager Oppa menyuruh mereka untuk naik ke lantai 7 dan mereka langsung masuk kedalam lift dan memencet tombol yang ada di dalam lift untuk naik ke lantai 7.

Setelah sampai di lantai 7 disana hanya ada satu ruangan dan mereka yakin bahwa itu adalah ruangan khusus sajangnim. Mereka membuka pintu ruangan sajangnim dan berkata " anyeong haseo sajangnim" mereka menyapa sajangnim secara bersamaan. " Ah,me blackpink silahkan masuk " jawab sajangnim dengan senyum yang merekah di wajah nya. Akhirnya mereka masuk dan dipersilahkan duduk di sofa yang tersedia di dalam ruangan sajangnim. " Saya memanggil kalian kesini untuk memberi kabar gembira kepada kalian semua " sajangnim berkata dengan senyuman yang merekah di wajah nya. " Kabar baik apa sajangnim " Jisoo pun berkata sambil sedikit penasaran ada kabar gembira yang sedang di bicarakan oleh sajangnim. " Jadi bulan depan kalian akan debut" jawab sajangnim dengan sangat bersemangat. Setelah mendengan perkataan sajangnim mereka berempat terkejut dan sangat antusias bahkan rose sudah menitikkan air matanya karena terlalu senang karena bulan depan mereka akan debut. " Jadi kalian akan debut bulan depan dengan album " square one " yang berisi dua lagu dan kedua lagunya masing masing memiliki koreografi yang berbeda jadi mulai besok kalian harus berlatih dance dan memulai rekaman untuk debut kalian" sajangnim menjelaskan kepada mereka berempat secara panjang lebar. " Ne sajangnim khamsahamida" mereka berempat menjawab nya dengan sangat antusias bahkan rose menjawab nya dengan sesenggukan karena habis menangis bahagia mengetahui mereka akan debut bulan depan. " Baiklah kalian harus menjaga kesehatan tubuh kalian agar tidak jatuh sakit dan lirik lagu dan bagian yang harus kalian nyanyikan akan di berikan oleh manajer kalian nanti, mengerti" sajangnim memberi mereka semangat dan motivasi mereka agar mereka sukses pada debut pertamanya. " Ne sajangnim sekali lagi khamsahamida sajangnim" Jisoo berkata sambil membungkukkan badannya dan pamit kepada sajangnim.

Setelah selesai menemui sajangnim di kantor nya jenchulichaeng langsung menuju ke asrama mereka. Setelah sampai mereka di beri teks lirik oleh manager mereka dan manajer mereka menyuruh mereka menghafal liriknya dan melatih vokal mereka. " Blackpink Fighting " manager mereka memberi dukungannya kepada blackpink. " Ne Oppa kami tidak akan mengecewakan kalian " Jisoo menjawab manager Oppa dan di balas anggukan kepala oleh jenlichaeng.

Setelah itu mereka masuk ke dalam asrama dan mereka langsung mehafalkan part masing dan mereja melatih vokal mereka di dalam kamarnya masing masing. Tak terasa mungkin karena mereka sangat antusias bahkan mereka tidak sadar bahwa hari sudah mulai gelap. Akhirnya Jisoo berinisiatif untuk membeli chikin untuk makan malam mereka. Setelah memesan chikin Jisoo memutuskan untuk menunggu chikin di ruang tengah sambil menghafalkan part-nya. Setelah menunggu beberapa menit akhirnya pesanan Jisoo datang. Setelah itu ia memanggil jenlichaeng untuk turun dan makan malam bersamanya. Setelah makan malam Lisa dan rose yang membereskan sisa makanan yang ada di atas meja karena waktunya Lisa dan rose untuk mencuci piring. Setelah selesai Jisoo menyuruh mereka berempat untuk segera tidur karena besok mereka harus rekaman dan akhirnya mereka masuk ke kamar mereka masing masing.

Lisa pov

Setelah makan aku pun segera masuk ke dalam kamarnya. Aku memutuskan untuk mandi terlebih dahulu karena merasa sangat gerah. Setelah aku masuk ke kamar mandi aku langsung mandi. Ketika aku mandi terdengar ada orang yang masuk ke dalam kamarku dan dia berkata " Lisa kau dimana ? " Teriak orang itu. Dari suaranya aku rasa itu rose " apakah itu kau rose ? " Aku bertanya sambil berteriak dari dalam kamar mandi.
Lisa pov end

Setelah menjawab pertanyaan rose Lisa masih melanjutkan acara mandinya. Rose yang mendengar suara Lisa yang berasal dari dalam kamar mandi pun mendekatinya tanpa ia sadari ada sebuah kain yang tergeletak di depan kamar mandi Lisa dan ia kakinya tersangkut pada kain itu akhirnya ia jatuh ke depan dan tanpa sadar jatuh ke arah depan dan mendorong pintu kamar mandi Lisa. Lisa yang sedang mandi pun segera menutup junior nya dengan tangan karena ia sangat terkejut karena tiba tiba pintu kamar mandi nya terbuka dan rose yang melihat Lisa menutupi juniornya pun terkejut " l-lisa kau mempunyai junior ? " Tanyanya dengan nada yang gugup. Lisa yang tersadar pun segera mengambil kimono yang ada di depannya dan langsung memakainya. Setelah ia memakai kimononya ia langsung membantu rose berdiri dan membawanya dengan pinggir ranjang di dalam kamar Lisa. " Rose kumohon jangan menjauhi ku karena aku memiliki junior dan jangan bilang kepada siapa siapa" Lisa menjelaskan kebenaran nya kepada rose dengan Nada memohon agar rose tidak menjauhi nya dan merahasiakan ini dari siapa pun. Rose yang duduk di depan Lisa pun langsung memeluknya dan berkata " kau tidak perlu merasa begitu Lisa karena keadaan ku dengan mu itu sama " rose berkata sambil memeluk Lisa. Lisa yang mendengar perkataan rose pun bingung dan ia langsung menjauh dan melepaskan pelukan rose " apa maksudnya jika keadaanmu dan aku sama ?" Lisa bertanya dengan sangat penasaran. " Jadi begini lisa. Aku juga memiliki junior seperti mu " rose pun menjelaskan apa maksud perkataan nya. Lisa pun terkejut karena ada orang lain yang memiliki kelainan yang sama dengan nya. " Jadi kau juga memiliki junior rose ? " Lisa bertanya di tengah keterkejutan nya dan di balas anggukan oleh rose. " Jadi kita harus menyembunyikan rahasia kita berdua dari Jennie unnie dan jisoo unnie, oke " rose berkata sambil menunjukkan jempol tangannya kepada Lisa dan di balas anggukan kepala oleh Lisa. " Jadi apa tujuanmu kemari rose ? Sampai kau mengganggu acara mandiku " Lisa bertanya kepada rose yang berada di depannya. " Aku ingin meminjam headset mu Lisa. Tapi mungkin jika aku tidak menggangu acara mandimu mungkin aku tidak akan tau kalau kau memiliki junior Lisa " rose menjawabnya dengan tertawa senang karena mengetahui rahasia Lisa. " Yak rose kenapa kau menggoda ku. " Lisa berkata sambil memajukan bibirnya nya itu kedepan. Rose yang melihat itu hanya tertawa " oke lah Lisa mianhe, jadi dimana headset mu aku ingin meminjam nya " rose minta maaf dan segera menggambil headset Lisa yang ada di atas laci meja kamarnya dan ia langsung pergi setelah mengambil headset Lisa. Setelah kepergian rose Lisa pun melanjutkan acara mandinya yang terganggu karena rose. " Ternyata yang memiliki kelainan ini tidak hanya terjadi padaku tapi ada orang lain yang mengalami nya dan itu adalah teman setia grup ku " gumam Lisa dalam hati dan langsung masuk kamar mandi untuk melanjutkan acara mandinya.

Bersambung

Autor Udah kembali lagi dengan part panjang semoga suka yha

Yang suka vote yang gak suka gak vote gpp disini gak ada unsur paksaan dan yang mau komen silahkan komen kalian sangat memberi semangat kepada autor untuk segera update

Nyongan 🤗🤗🤗

LISOO LOVE STORY ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang