From El to Kenan

24 1 0
                                    

"Perbedaan diantara kita adalah perekat persaudaraan dari perjalanan hidup kita"

-Kenan

Elfariki memasuki ruangan dingin yang dihuni oleh Kenan beberapa hari ini.

Elfariki benar-benar tak bisa membayangkan sakitnya Kenan saat ini. Dengan banyaknya luka, ia masih sanggup bertahan.

El membayangkan jika dirinya ada di posisi itu, pasti ia tak akan bisa sekuat Kenan.

"Bro.." Kenan mengangkat tangan dan melambaikannya ke arah El yang baru masuk ruangan.

"Gimana kabar lo?"

"Kenapa kalian semua selalu nanyain kabar gue? Gue baik. Cuma agak sakit aja ini kepala."

"Ya lo kan sakit, Ken. Wajar lah kalau gw tanya keadaan lo."

Kenan memutar bola matanya dan mengembuskan nafas kasar.

"El, Leo itu keras kepala. Dia kalau udah punya mau dia gk bakal nyerah gapai yg dia inginin. Lo harus jadi pereda saat dia berapi-api. Lo penyejuk, El. Gue gak bisa lagi tuh nanganin ulahnya Leo."

"Iya gue tau, Ken. Lo harus cepet-cepet sembuh. Biar Leo gak bertingkah. Lo kan tau dia cuma takut dan nurut kalau sama lo. Gue juga kadang gak sanggup tuh nanganin kelakuannya bocil satu itu."

"Lo pasti bisa, El. Gue udah gak bisa kayak dulu. Keadaan gue beda Sekarang."

"Lo pasti bisa, Ken. Inget, nyokap gue udah nunggu lo di rumah. Dia bilang kalau lo sembuh, dia bakal masakkin semur ayam kesukaan lo."

"Iya, gue kangen banget makan semur ayam buatan nyokap lo. Kapan ya gue bisa makan masakannya lagi? Ah lo mah bikin gue laper."

"Besok deh gue bawain lo semur ayamnya. Sekarang gue telfon Bunda dulu. Lo harus cepet sembuh."

"Iya gue juga capek bgt, El. Gue mau tidur bentar deh. Tapi lo bisa panggilin Adit sama Adis gak? Gue udah ngantuk. Tapi sebelum gue tidur mau ketemu sama bidadari gue hehehe."

Kenan memejamkan matanya sebentar dan meresapi sakit bahkan nyeri yang teramat di bagian kepalanya.
.
.
.
.
.
.
.

Kenan memejamkan matanya sebentar dan meresapi sakit bahkan nyeri yang teramat di bagian kepalanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

From El to Kenan

Katanya lo kangen sama masakan nyokap gue? Nyokap gue udah excited banget buat masakkin lo. Tega banget lo kecewain nyokap gue, Ken. Ternyata istirahat yang lo maksud gini, Ken? Kalau gue tau ini istirahat yang lo maksud, gue gak akan biarin lo istirahat saat itu juga. Gue gak mau ngurusin Leo tanpa lo. Gue gak yakin Leo bakal bisa baik-baik aja kalau gak ada lo.

Ken, ada satu hal yang pingin banget gue omongin. Gue yakin lo pasti bakal kecewa kalau dengernya. Sorry ya, Ken. Gue suka sama cewek yang sering lo sebut bidadari. Tapi gue sadar kok, Ken, kalau hatinya gak akan bisa gue miliki. Karena gue tau, di hatinya cuma ada lo.

Elfariki


See u next part guys...

Maaf ya lama update nya..

Tapi aku usahakan agar bisa cepet-cepet update hhe..

Salam hangat dari aku ya hhe♥️


-zakia-

KENAN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang