Follow ig Afa @wattpadsyafaazz
Kabur lewat gerbang sekolah ❎
Kabur lewat genting sekolah ☑️Itulah isi otak Camilla.
"Hanya orang konyol yang kabur melewati pintu gerbang, aku harus segera pergi ke rumah sakit Mutiara Hati dari atas genting" gumam Camilla sambil memanjat dinding ruang guru di sekolahnya.
Camilla teringat Ajeng dan Ellard pernah bercerita bahwa rumah sakit terbagus dan andalan mereka berdua di kota ini adalah rumah sakit Mutiara Hati yang berada tak jauh dari sekolahnya.
Camilla yakin bahwa Ellard membawa Ajeng ke rumah sakit Mutiara Hati.
Camilla berpikir jika ia melompat lompat dari genting sekolahnya ke genting-genting rumah warga di sebelah sekolahnya akan membuatnya lebih cepat sampai ke rumah sakit Mutiara Hati dari pada harus berlari kencang di jalanan.
"Akan lebih baik kabur seperti laba-laba dari pada harus kabur melewati gerbang sekolah yang dijaga satpam" gumam Camilla.
Pak Amar dan pak Setya di ruang guru sedang membahas tentang hantu legend sekolah tempat mereka mengajar. Hantu tersebut adalah anak kecil yang suka memanjat dinding sekolah dan merayap seperti cicak.
"SEREM BANGET LOH HANTUNYA PAK!" heboh pak Amar.
"Masa sih ada hantu itu di sekolah kita, paling cuma gosip yang diciptakan anak-anak disini pak" ucap pak Setya.
"Masa sih cuma gosip dan mitos belaka?" bingung pak Amar.
"Emang pak Amar pernah lihat hantunya pake mata pak Amar sendiri?" tanya pak Setya.
"Engga" jawab pak Amar.
Baru saja menjawab tidak pernah melihat hantu tersebut, tiba-tiba mata pak Amar melotot melihat Camilla yang memanjat jendela ruang guru yang berada di belakang pak Setya.
"ITU HANTUNYA PAK!" heboh pak Amar dengan ketakutan sambil menunjuk jendela di belakang pak Setya.
Pak Setya menoleh ke belakang dan melihat Camilla yang memanjat jendela ruang guru kemudian terus memanjat hingga sampai ke lantai 3 sekolahnya.
"HANTUUU!" teriak pak Setya dengan ketakutan.
Pak Setya dan pak Amar ketakutan dan saling berpelukan. Para guru yang mendengar kehebohan mereka pun menghampiri mereka.
"Ada apa pak?" tanya bu Mentari.
"WADOHHH KALO MAU NGEGAY JANGAN DI RUANG GURU PAK" omel bu Sekar yang melihat pak Amar dan pak Setya berpelukan.
"KITA BERDUA MASIH NORMAL BU!" omel pak Amar.
"NOH LIHAT DI LUAR RUANG GURU BU, ADA HANTU ANAK KECIL YANG MERAYAP DI DINDING KEK SPIDERCHILD!" ucap pak Setya.
Ketika semua guru dan kepala sekolah akan keluar dari ruang guru, tiba-tiba beberapa murid kelas 5 dan 6 berlari ketakutan memasuki ruang guru.
Mereka memberitahu para guru jika mereka juga melihat hantu anak kecil yang memanjat jendela kelas mereka di lantai 2 dan 3.
"Hantu apa sih? Bisa-bisanya membuat keributan di siang bolong gini" ucap pak Gana sang kepala sekolah.
Para guru dan pak Gana keluar ruangan dan mereka melihat seorang anak kecil memanjat dinding sekolah mereka dan anak tersebut sudah sampai di lantai 3.
Kini semua murid di sekolah tersebut berkumpul di lapangan untuk menyaksikan Camilla yang memanjat dinding sekolah.
Bu Aurel sang wali kelas Camilla pun mengenali Camilla yang sedang memanjat di lantai 3.
"TERNYATA BENERAN ADA HANTU ANAK KECIL SPIDERCHILD DI SEKOLAH INI, SAYA BERJANJI AKAN MEMBUAT ACARA TUMPENGAN DI SEKOLAH INI UNTUK MENDOAKAN DIA!" heboh pak Gana dengan konyolnya.
"Tumpengan sekarang aja pak, saya laper nih" sahut bu Mentari seenaknya.
"ASTAGA CAMILLA JANGAN NAIK KESANA, AYO TURUN!" teriak bu Aurel, namun Camilla tak menghiraukannya dan kini ia telah sampai di genting.
"Itu murid kita pak, saya wali kelasnya!" omel bu Aurel.
"Wehhh ternyata bukan hantu" gumam pak Gana.
"Kalo begitu cepat carikan kasur untuk alas dia terjun dari atas!" suruh pak Gana.
Pak Radit si guru olahraga membawakan matras olahraga tebal untuk Camilla. Camilla melihat para guru dan semua murid di sekolahnya berteriak menyuruhnya melompat ke matras tebal tersebut.
Namun Camilla tetap nekat pergi ke rumah sakit Mutiara Hati dengan melompati genting-genting.
Saat Camilla melangkahkan kakinya di genting sekolahnya, ternyata kakinya terpeleset dan ia pun terjatuh dari atas.
Para guru panik dan segera menjunjung matras tebalnya untuk menyesuaikan posisi jatuh Camilla.
"KE KANAN DIKIT, EH KE KIRI, KE KANAN 1 CM, ARGHH KELEBIHAN 3 MM!" pak Gana memandu para guru yang menyesuaikan matras tebal dengan posisi jatuh Camilla.
"sudahlah Camilla, jangan berusaha menandingi kemampuan dia dari pada kamu terluka" ucapan Hellena tersebut kini terngiang-ngiang di telinga Camilla.
"Ternyata benar kemampuanku memang tidak bisa menandingi kemampuan dia" gumam Camilla saat akan jatuh ke tanah.
Bukannya terjatuh di matras tebal yang dijunjung para guru, Camilla malah jatuh di tangan pak Gana.
"Astaga untung dia bukan hantu beneran!" gumam pak Gana sambil menurunkan Camilla dari kedua tangannya.
"Lah sia-sia matras ini" gumam para guru.
"CAMILLA KAMU NGAPAIN KEATAS SANA?" panik bu Aurel.
Keramaian di sekolah dibubarkan oleh pak Gana dan semua murid kembali melanjutkan pelajaran mereka di kelas saat bel masuk berbunyi.
Camilla dibawa ke ruang guru untuk menjelaskan apa yang telah ia lakukan.
"Jika aku memberitahu mereka bahwa aku menuju ke rumah sakit maka mereka akan curiga dari mana aku mendapatkan informasi bunda Ajeng sedang terluka dan berada di rumah sakit" gumam Camilla.
Akhirnya Camilla beralasan konyol bahwa perutnya sakit dan ingin kabur dari sekolah untuk berobat ke rumah sakit sendiri.
"Camilla emang selalu bersikap lebih dewasa dari murid lainnya, tapi jangan sampai dia pergi ke rumah sakit sendirian apalagi dengan cara seperti ini" gumam bu Aurel.
Akhirnya bu Aurel menelfon Ellard dan menceritakan kebarbaran Camilla di sekolah. Ellard yang berada di rumah sakit langsung menjemput Camilla dan membawanya ke rumah sakit.
Namun saat Camilla berada di rumah sakit, lagi-lagi ia bertingkah barbar saat melihat orang yang selama ini menerornya.
Kepo aksi barbar Camilla? Baca part selanjutnya yaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa see youuu.
KAMU SEDANG MEMBACA
PASUTRI BARBAR [End]
Подростковая литератураIsinya ya kebarbaran Ellard dan Ajeng yang terpaksa menikah dan mengadopsi Camilla, si anak berusia 8 tahun yang dicurigai polisi sebagai psikopat dan pembunuh orang tuanya. Ellard dan Ajeng harus menjadi orang tua angkat Camilla dan mengungkap kas...