[ jangan lupa vote sebelum membaca, dan harap bijak dalam memilih bacaan, BACA DISCLAIMER DI PROLOG DULU! ]
. . .
Bagaimana jika, kamu terbangun dan tiba tiba berada di sebuah novel, bergenre fiksi remaja? Yang menceritakan tentang Salsa seorang to...
hai, guys! thank you for reading this story, leave your mark here,aishhshs kalian nambah mood aku bangettt aishsuhwmakaaasihhhhh, love youuuu :3
.
MARKAS KAIZ37
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Zevral sedang berada di markas KAIZ37, Sadam yang melihat Zevral seperti kebingungan, langsung menghampiri Zevral. "Lo kenapa, Zev?" Tanya Sadam.
Zevral hanya menatap Sadam sekilas, lalu ia kembali menutup mata nya. Sadam memilih diam, hingga Guntur datang membawa sebuah kabar untuk Zevral.
"Zev? Katanya ada gosip gin 一" Ucapan Guntur terpotong karna tonjokkan keras di punggung Guntur, pukulan keras itu berasal dari Deon.
Bugh!
"Halah! Dasar cowok lambe!" Ucap Deon.
Perkataan itu mengundang gelak tawa dari, Sadam, Aaron, Dodot. "HAHAHA! Guntur cowok lambe turah!"
Berbeda dengan Guntur yang sedang cemberut, karna perkataan mereka menyakiti hati kecil nya, Zevral hanya geleng – geleng kepala melihat kelakuan mereka.
"Nah? Lo tadi mau bilang?! Gosip apa?" Tanya Dodot.
Guntur yang semula sedang ber 一 acting kesakitan langsung memasang wajah serius. Membuat semua yang ada di ruangan langsung ikut serius.
"Gini, jadi..."
Guntur sedang membeli makanan untuk nya dan Ibu nya. Hingga, Guntur melihat beberapa anak GMK 46 sedang berkumpul, awal nya Guntur cuek bebek, ia tidak memperdulikan apa yang mereka bicarakan namun, ketika salah satu dari mereka menyebutkan nama KAIZ37 membuat Guntur tertarik.
"Yang buat ke kacau an itu, bukan anak asli GMK 46." Ucap seorang anggota GMK 46.
"lah? Jadi maksud lo gimana?" Tanya pemuda yang lain.
"Gue yang saksiin sendiri yang buat kekacauan itu, bukan anak GMK 46. Karna, gue ada di lokasi, kebetulan gue ga pake jaket GMK 46 jadi gue aman. Kemarin, pas Alvarez marah di markas besar anak KAIZ37, gue disitu gamau ngomong karna disitu ada orang yang gue maksud, dia yang berkhianat ke KAIZ37, dengan bocorin kapan waktu anak KAIZ37 ganti shift, yang kebetulan di titik itu juga, keamanan KAIZ37 agak lemah." Jelas pemuda itu.
"Gila! Anggota sendiri?! Hahaha!"
Guntur yang ingin mendengarkan lagi, agar ia tahu siapa pelaku di balik itu semua. Namun, hal itu harus gagal karna ia sudah di panggil untuk mengambil pesanan, ketika Guntur kembali untuk mendengarkan lagi, sialnya mereka sudah mengetahui Guntur berada disana.
