Follow akun Author!
Beri vote sebagai dukungan:), jika ada waktu sempatkan untuk komen.
.
."Stay with me"
🌷Happy Reading🌷
Oliv, Gina dan Kia sedang menikmati malam Minggu dengan jalan-jalan ke Pasar malam.
"Masuk rumah hantu yuk!" Ajak Oliv kepada dua gadis yang sedari tadi mengekor dibelakangnya.
Namun Gina menolak ajakannya dengan wajah yang terlihat ketakutan. Suara kintil yang terdengar dari luar saja sudah sangat seram bagi Gina, bagaimana jika dia masuk nanti?
"Gue takut, iihh ogah gue mau masuk kesana," ucap Gina yang langsung disetujui Kia.
Oliv manggut-manggut mengerti, Gina dan Kia ternyata takut hantu. Tapi Oliv yang sudah sangat tidak sabar ingin uji nyali sekaligus akan menjahili dua gadis tersebut.
"Aaa! gak mau Liv, gak mau!" Teriak Gina ketika tangannya ditarik begitu saja.
Bukan hanya Gina, Kia juga ikut ditarik paksa.
"Ya Allah ... cobaan apa ini?" Monolog Kia, meratapi nasibnya.
Melihat ketakutan Gina dan Kia, membuat Oliv senang dan makin jahil. ia berjalan ke penjual tiket sambil tetap memegangi dua sahabatnya.
"Bang, tiket tiga ya, kita mau masuk."
Setelah memasukkan tiga buah tiket tadi kedalam sebuah kotak, ketiganya pun masuk.
Menyusuri lorong lorong yang gelap dan penuh dengan suara-suara yang menakutkan.
Oliv berada paling depan, lalu dibelakangnya ada Gina dan Kia yang sedang gemetar ketakutan.
Rasanya jantung Gina ingin copot ketika mendengar suara seram rumah hantu yang tiba-tiba sangat kencang, seakan-akan hantu itu berada didekat mereka.
"Liv, ini corongnya banyak banget, jalan keluarnya mana sih?" ucap Gina sambil memegang kedua pundak Oliv.
Berbeda dengan kia yang terus membaca ayat kursi.
"all-la-ulaha-il," ucapnya terbata-bata saking takutnya Kia.
"Lorong! bukan corong! lu kira apaan?" koreksi Oliv ketika mendengar perkataan Gina.
Oliv berbalik melihat kia yang berada di belakang Gina.
"Itu ayat kursinya kapan selesai Ki? pfffttt Lo gimana sih," tawa Oliv pecah ditengah suara-suara seram yang terus menggema.
Saat Oliv selesai tertawa, tiba-tiba ada sebuah tangan yang memegang pundaknya. "ngapain sih pegang pundak gue mulu!"
Seketika Oliv menyadari kalau tadi ia berbalik menghadap Gina. Lalu siapa yang berada di belakangnya?
Haduh apa nih!
Gina menunjuk ke arah belakang Oliv
"I ...-itu copong!" Teriaknya.Detik itu juga air mata Gina menetes satu persatu, tangannya gemetar, tubuhnya dingin luar biasa.
"Emak! Aku takut, hua~" rengek Gina bagaikan anak kecil.
Gina dan Kia lari terbirit-birit meninggalkan Oliv yang masih bergeming ditempatnya.
"Pocong g*blok!" Kata Oliv ketika ia berbalik, lebih tepatnya menghadap pada pocong tersebut.
Yang ada di hadapannya saat ini adalah pocong namun Oliv masih bisa tenang dan mengatur napas dengan baik.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUNG GUS IS MY HUSBAND [END]
FanfictionYoung Gus my husband! . 🎬 Dalam tahap REVISI! ___ Oliv Gadis mungil dan tomboy Di Jodohkan dengan Muh Haikal Seorang Gus muda yang mempunya Pipi Chubby Dan Tampan Bagi Oliv Mereka Di Jodohkan oleh orang tua mereka berdua . Ada satu cowok yang sanga...