"Stay with me"
🌷Happy Reading🌷
O
liv mematikan sambungan telepon dengan terus berceloteh.
Sedangkan Gina dan Kia sedari tadi mendengar percakapan Oliv, Gina menatap Kia begitu pun sebaliknya memberi kode melalui kontak mata.
"Suami? Cie~ akhirnya diakui juga si Gus haikal." Gadis itu merangkul pundak Oliv yang bergeming sesaat sebelum kembali mengerjakan mata.
"Eng ...-enggak! Ogah gue ngakuin dia sebagai suami," elak Oliv tidak ingin mengakui haikal.
"So? Kenapa tadi manggil 'mas suami' kalau emang gak di akui Oliv ...." Bukan Gina yang menimpali melainkan Kia yang berdiri tepat dibelakang mereka.
Ketiga perempuan itu berjalan menuju parkiran. Oliv memilih untuk menunggu jemputannya diparkiran. Sebenarnya ia tadi sudah meminta naufal untuk mengantarkan dia ke rumahnya, namun, naufal menolak dan memilih pergi dengan vivi, seingat Oliv naufal mengatakan bahwa akan ngedate dengan vivi. Alhasil Oliv menelpon Haikal yang malah membuatnya semakin kesal.
Cit!
Seorang pemuda dengan Motor Aerox datang menghampiri Oliv. Ketika helm full face itu terbuka, tampaklah kedua iris mata Rifat.
"Naik, biar gue antar."
Oliv menolak secara baik. "Gak perlu, Rif, jemputan gue gak lama lagi datang." Kata Oliv yang sedang meminum susu indomilk dengan pipi menggembung. Rifat yang gemas mengepalkan tangannya untuk tidak mencubit pipi Oliv.
"Kalau gitu, gue tetap disini sampai jemputan Lo datang," ujar Rifat tersenyum manis dan tatapan teduh menghangatkan hati mampu membuat kaum hawa meleleh.
Mendengar perkataan Rifat membuat Oliv terkejut dan panik, ini tidak bisa dibiarkan. Jika Rifat menunggu bisa saja ia akan bertemu dengan haikal. Bagaimana jika haikal keceplosan?!
"Eng ...-gak usah! Lo pulang aja, Rif, lagian disini ada gi-" celetuk Oliv seraya menoleh keberadaan mencari seseorang, siapa lagi jika bukan gina dan kia.
dasar manusia lukcnut! Mereka ninggalin gue gak pamit sama sekali, awas aja lo berdua! Batin Oliv menggerutu.
Oliv kembali menghadap kedepan sambil cengengesan, ia malu pada Rifat. Perempuan itu menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sama sekali, ia bingung harus menaruh wajahnya dimana.
"Eh-hehehe, ternyata mereka udah gak ada, kirain masih ada," gumam Oliv yang masih dapat didengar.
Deru mobil terdengar dari Luar gerbang sekolah. Haikal sudah sampai di sekolah istrinya, ia keluar menggunakan payung karena cuaca sangat panas. Terlihat Oliv tengah menunggu di parkiran dengan seorang laki-laki yang sedang duduk anteng diatas motornya. Haikal mempercepat langkah.
Netra Oliv melirik kearah gerbang.
Deg!
mampus lo Liv ... Mas Suami udah datang. Batin Oliv memejamkan mata sesaat.
Oliv segera bangkit dari kursi, lalu melambaikan tangannya ke arah Haikal.
"HAI BROTHER! KENAPA LU LAMA BANGET! GUE KEPANASAN ANJ*R!" Teriak Oliv dengan muka marah yang dibuat-buat. Sungguh pembohong publik!
***
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUNG GUS IS MY HUSBAND [END]
FanfictionYoung Gus my husband! . 🎬 Dalam tahap REVISI! ___ Oliv Gadis mungil dan tomboy Di Jodohkan dengan Muh Haikal Seorang Gus muda yang mempunya Pipi Chubby Dan Tampan Bagi Oliv Mereka Di Jodohkan oleh orang tua mereka berdua . Ada satu cowok yang sanga...