part 25

884 86 0
                                    

Sesampainya mereka di dalam mansion mewah milik Jaemin itu. Haechan segera mengutarakan keinginannya pada Jaemin.

"Aku ingin berenang bersama mu!"
Teriak Haechan dengan tiba-tiba di tengah ruang tamu mansion itu.

Jaemin yang berjalan di depannya langsung menghentikan langkahnya menuju lift yang ada di dalam mansionnya. Tubuh pria tampan itu langsung berbalik lalu menatap Haechan dengan tatapan yang tidak bisa di artikan. Para pelayan yamg sedang berada disana juga ikut terdiam bahkan mereka berpura-pura tidak mendengar apapun dan melanjutkan pekerjaan mereka.

Sedangkan Jisung yang kebetulan saja ada disana juga ikut menghentikan langkahnya saat ingin menemui sang boss.

Jaemin masih ada disana, menatap Haechan dengan tatapan bertanyanya.

Apa maksud dari perkataan tidak sopan Haechan itu?

"Aku sangat ingin belajar berenang. Dari..dari kecil aku sangat takut belajar berenang. Tapi saat ke taman belakang mansion mu aku melihat kolam berenang mu yang sangat besar dan terlihat menyenangkan. Aku ingin bermain dan belajar berenang disana. Bisakah kau membantu ku?"
Tanya Haechan dengan gugup. Ia bahkan menunduk saat mengutarakan semua hal itu.

"Kau bisa meminta tolong Chenle atau para pelayan manapun untuk membantu mu berenang. Semua manusia yang ada di mansion ini bisa melakukan hal itu selain diri mu"
Ucap Jaemin masih dengan tatapan datarnya. Haechan yang mendengar hal itu langsung merengut kesal.

"Tapi aku ingin berenang dengan mu!"
Ucap Haechan sekali lagi. Jaemin terkesan tidak peduli dan memilih membalik tubuhnya namun terhenti saat ia melihat Jisung yang masih ada disana sambil memperhatikan mereka berdua.

"Ada apa?"
Tanya Jaemin.

"Ah, aku hanya ingin memberitahukan jika ibu mu meminta kita kembali ke jepang besok malam"
Ucap Jisung sambil memberikan pesan email yang di berikan sang ibu yang berada di jepang. Jaemin yang melihat pesan itu langsung mengangguk.

"Katakan padanya jika kita sudah berkemas sejak lama"
Ucap Jaemin yang di angguki Jisung dengan pelan. Lalu setelahnya pria itu segera pergi dari sana setelah terenyum tipis kearah Haechan yang masih merengut lucu. Jaemin yang menyadari hal itu kembali menoleh kearah Haechan.

"Kita akan pergi ke jepang besok malam. Berkemaslah"
Ucapnya.

"Tapi aku tidak memiliki apapun untuk di kemas! Lagipula kenapa kita tiba-tiba pergi ke jepang!?"

"Bukankah ayah mu ada disana?"

"Itu memang benar, tapi apa urusan mu ikut dengan ku kesana?"
Tanya Haechan.

"Jepang adalah tempat tinggal ku. Ibu ku adalah orang jepang dan ayah ku adalah orang korea. Alasan aku berada disini karena ingin menjemput mu dan mengurus perusahaan milik ayah ku. Setelah semuanya selesai, aku akan kembali ke jepang. Karena ingatlah jika aku ini adalah seorang yakuza. Dan yakuza itu berasal dari jepang"
Ucap Jaemin menjelaskan semuanya pada otak kecil Haechan. Haechan yang mendengar hal itu langsung mengangguk pelan.

Benar juga.

Setelah melihat anggukan dari Haechan. Jaemin kembali berbalik dan hendak pergi ke ruangannya. Namun Haechan kembali menghentikannya.

"Tapi aku masih ingin berenang bersama mu!"
Ucap Haechan.

"Kita akan melakukannya disana. Aku juga memiliki kolam yang jauh lebih besar dari kolam yang kau lihat di mansion ini"
Ucap Jaemin yang lanjut berjalan pergi meninggalkan Haechan yang membulatkan kedua matanya dengan berbinar senang.

"Akhirnya aku akan belajar berenang juga!"































KenzioNakamura

Yakuza (NaHyuck)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang