Update karena mas ganteng up di ig 🤗🤗
Sebelum baca jangan lupa klik bintangnya
Happy reading 💜💜Jimin benar-benar menepati janjinya.
Tempo hari ia pernah berkata kepada Jisoo bahwa ia akan menikahi Rosè setelah Jisoo menikah dengan Seokjin. Dan ia menepati janjinya itu hari ini.
Hari ini di hadapan Tuhan dan pendeta, Jimin mengikrarkan janji sucinya dengan Rosè di sebuah gereja. Acara pernikahan mereka tak dilangsungkan secara meriah mengingat perut Rosè yang sudah terlihat membuncit. Hanya keluarga dan teman dekat saja yang menjadi saksi pernikahan mereka.
Meski ia menikah dengan terpaksa, sepanjang acaran Jimin selalu mencoba menampilkan senyum bahagianya. Terlebih di hadapan Jisoo.
Rosè? Jangan tanya, wanita itu tentu terlampau bahagia karena ayah dari bayi yang sedang dikandungnya benar-benar bertanggung jawab dengan menikahi dirinya.
Di antara beberapa tamu yang datang, ada juga Jisoo yang datang bersama Seokjin.
Meski di luar Jisoo menampakkan wajah bahagianya karena Rosè yang notabene adalah sahabatnya kini tengah berbahagia, namun dalam hatinya tidak ada yang tau. Jauh di dalam lubuk hatinya, Jisoo masih mencintai mantan kekasihnya, Park Jimin itu.
Bohong jika Jisoo mengatakan bahwa sudah tak ada perasaan untuk Jimin. Dua tahun bukanlah waktu yang singkat bagi Jisoo menjalin hubungannya dengan Jimin. Apalagi mereka memutuskan hubungannya karena pria itu kepergok selingkuh dengan wanita lain hingga menghamili Rosè.
Tapi Jisoo mencoba untuk melupakan Jimin. Mencoba mengikhlaskannya. Berharap pria itu bisa bahagia hidup bersama Rosè, wanita yang sedang mengandung darah dagingnya.
Jisoo awalnya berangkat menghadiri pernikahan Jimin dan Rosè bersama dengan Seokjin. Tapi pulang dari acara itu, Jisoo meminta ijin kepada Seokjin untuk tak pulang ke apartemen melainkan ke rumah ayahnya dengan dalih ingin menemani Kim Sohyun yang sendirian di rumah karena Namjoon sedang ke luar negeri untuk megurus cabang hotel baru mereka.
"Malam ini aku ingin tidur di rumah ayahku." Ucap Jisoo meminta ijin kepada Seokjin. "Sohyun Eonni sendirian di rumah karena Namjoon Oppa ke Filipina."
"Baiklah." Kini Seokjin dan Jisoo sedang berada di mobil. Seokjin yang tadinya melajukan mobil menuju ke apartemennya, langsung memutar setirnya berbalik arah menuju ke rumah ayah Jisoo. "Jangan tidur terlalu malam."
"Aku tidak perlu nasehat darimu." Sungut Jisoo yang merasa kesal karena Seokjin selalu saja cerewet. "Lagipula ini tubuhku. Aku sendiri yang tau kapan aku harus tidur atau tidak."
"Tapi kau istriku. Jadi kau jangan tidur terlalu malam, ya, sayang."
Sudah satu bulan usia pernikahan mereka, namun Jisoo masih saja bersikap dingin kepada Seokjin. Seokjin tentu saja tak patah semangat selalu mencoba meluluhkan hati Jisoo lagi. Meski tak mudah, Seokjin akan terus berusaha.
"Kau tak perlu masuk ke dalam." Titah Jisoo ketika mobil Seokjin sudah hampir tiba di rumah Jisoo. "Kau langsung pulang saja."
Seokjin menghentikan mobilnya tepat di depan gerbang rumah Jisoo. Kemudian Jisoo melepas seatbelt dan keluar dari mobil tanpa berpamitan kepada Seokjin.
Seokjin hanya bisa menghela nafasnya kasar melihat tingkah Jisoo. Ingin sekali ia menegurnya, tapi ia takut Jisoo akan semakin jauh dari jangkauannya. Akhirnya Seokjin kembali melajukan mobilnya meninggalkan area rumah Jisoo.
Setelah pintu gerbang terbuka, Jisoo lantas masuk ke dalam.
Beberapa saat kemudian sebuah mobil keluar melalui pintu gerbang rumah Jisoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm The One You Should Love (END)
FanfictionAwalnya Kim Seokjin menolak dijodohkan dengan wanita pilihan ayahnya. Namun setelah tau siapa wanita yang akan dijodohkan dengannya, ia langsung menerimanya dengan antusias. Hampir setiap malam Kim Seokjin selalu berganti wanita. Tapi itu sebelum ia...