21. Dojun's Eomma

1.1K 97 41
                                    

Seorang wanita dengan tinggi sekitar seratus tujuh puluh tiga senti itu terlihat sedang menjelaskan sesuatu pada sepasang suami-istri yang hendak membeli sebuah unit apartemen. Disana dia tidak sendiri menerima si calon pembeli, ia juga ditemani satu rekan kerjanya.

"Jadi apartemen ini ada tiga kamar." Tutur wanita jangkung itu. "Satu kamar utama dan dua kamar tambahan. Apartemen ini akan sangat cocok untuk pasangan muda seperti kalian. Selain view-nya yang bagus, juga karena gedung apartemen ini dekat dengan stasiun dan beberapa pusat perbelanjaan."

Calon pembeli itu nampak manggut-manggut setelah mendengar penjelasan dari wanita itu. Kemudian mereka meminta ijin untuk melihat unit apartemen tersebut.

Di saat menunggu sang calon pembeli yang sedang mengamati setiap ruangan di unit apartemen itu, ponsel wanita itu berdering. Ia mengernyit lantaran nama pada layar ponselnya memunculkan nama wali kelas putranya. Lantas ia menjawab panggilan itu.

"Halo.."

"............"

"Di rumah sakit mana?"

"............"

"Baiklah, saya akan segera kesana."

Wanita itu memutuskan sambungan teleponnya. Lalu ia beralih pada rekannya. "Eunji.. Maaf, bisakah kau menghandle calon pembeli ini?"

"Ada apa? Apa ada masalah?"

"Putraku masuk rumah sakit." Jawabnya dengan mata yang sudah merah menahan tangis.

"Ya, cepatlah susul putramu." Sahut Eunji. "Kau jangan khawatirkan mereka. Aku akan mengurusnya."

"Terima kasih, Eunji."

Tanpa pamit pada si calon pembeli, wanita jangkung itu pun bergegas ke rumah sakit.

***

"Seokjin.. Siapa dia?" Tanya Jisoo ketika ia sudah berada di hadapan Seokjin. Sedangkan bocah yang tadi digendong Seokjin sudah ditangani perawat dan dokter.

"Noona.."

"Kim Jisoo.." Seokjin nampak terkejut ketika melihat Jisoo berada di rumah sakit juga. Ia pun menangkup kedua pipi Jisoo dan menatapnya penuh khawatir. "Sedang apa kau disini? Kau baik-baik saja, kan?" Seokjin khawatir kalau-kalau terjadi sesuatu kepada Jisoo.

"Aku baik-baik saja." Jisoo menepis tangan Seokjin dari wajahnya.

"Lalu kenapa Noona ada disini?" Jungkook pun juga tak kalah khawatir.

"Sohyun Eonni sedang dirawat. Tadi di rumah dia pingsan."

Seokjin dan Jungkook menghembuskan nafasnya lega.

"Siapa anak kecil itu?" Tanya Jisoo.

"Dia--"

"Dojun.. Dimana putraku?" Seorang wanita yang pipinya sudah basah oleh air mata tiba-tiba saja masuk ke dalam dan memanggil nama Dojun membuat Seokjin tak melanjutkan ucapannya.

"Dia sedang diperiksa dokter." Jawab guru yang ikut menemani Dojun ke rumah sakit juga.

"Apa yang terjadi dengan Dojun?" Tanya wanita itu.

I'm The One You Should Love (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang