THE HEIRS | END |

2. Help Me

🌹🌹🌹

Happy Reading

🌹🌹🌹

Di belakang Jimin mengabari Jungkook lewat Earpiece. dikarenakan tiba-tiba saja seorang pengendara motor itu memecahkan kaca jendela mobilnya.

Jungkook bergegas menambah kecepatan mobilnya mendahului mobil yang dikendarai oleh Namjoon. pria itu sempat mengumpat kesal lantaran baru saja mulai bekerja, musuh sudah bertindak. —Tak mengetahui jika majikannya disamping merasa ketakutan sebab Jungkook berkendara bak pembalap ahli.

Naeun yang baru saja keluar dari rumah, ingin merasa tenang malah diberikan mara bahaya. Gadis itu sampai memejamkan mata sembari meremat pegangan mobil. Bayang-bayang traumanya muncul, mengakibatkan dirinya sesak nafas.

"Hah.... Hah.... Eunghh.... j-jungkook..... Jungkook-ssi" Naeun berkata dengan susah payah, sesekali ia memukul dadanya sendiri.

Jungkook tak dengar ia sibuk melirik kearah kaca spion, memastikan jika seorang pengendara motor itu tak mengikuti dirinya. Ia sama sekali tidak menurunkan kecepatan nya, malah menambahnya supaya cepat menghindari mereka.

Baru saja ia merasa lega dikarenakan penjahat itu tidak mengikutinya. Namun, Jungkook salah sebab ada sekelompok orang jahat yang lain tengah menghadang dirinya di depan sana.

"Sial!" Umpat Jungkook, ia membenarkan letak gigi mobil sambil menekan pedal gas kecepatan penuh. Tak peduli jika pengendara motor di depan sana sedang menghadang jalannya. Sekalian saja ia tabrak karena sudah mengganggu dirinya.

Brrmmm

Mobilnya sampai berbunyi, lantaran Jungkook nampak kesetanan mengendarainya.

Disamping, Naeun berusaha menggapai lengan Jungkook agar tau keadaannya yang sedang sesak nafas. "Jungh... Jungh... Jungkhkookkhh...." Lirih Naeun.

Brak

Benar saja Jungkook menabrak motor itu. Si kedua orang bertopeng malah minggir, mungkin takut jika mereka ikut tertabrak.

Grep

"Jungkookhh..." Akhirnya Naeun berhasil menggapai lengan Jungkook, nafasnya kembang kempis. Matanya pun sekejap terpejam sekejap terbuka lantaran merasa sakit di bagian dadanya.

Jungkook menatap Naeun, sebab Naeun meremas kuat jaket kulit hitamnya, ia terbelalak saat melihat kondisi Naeun sekarang.

"Lady" lirih Jungkook. Perlahan ia menurunkan kecepatan mobilnya.

"Sesss—ssaaakkk"

Jungkook menatap kearah spion lagi, sudah tak ada penjahat yang mengikutinya. Ia menatap ke depan. Matanya awas sebab ingin mengecek apakah masih ada penjahat lain. Dan beruntungnya sudah tak ada lagi.

Pandangannya beralih menatap majikannya, lalu fokus kembali pada kemudi, ia mencoba mencari tempat yang aman.

5 menit Jungkook menemukan tempat yang menurutnya aman. Mobilnya berhenti sebab Jungkook ingin menenangkan kondisi Naeun terlebih dahulu, pria itu jadi teringat pada mendiang kekasihnya. Kekasihnya itu memiliki riwayat asma, jika kambuh maka ia akan seperti Naeun yang sekarang tengah merasa sesak.