Sempiternal
Story by yeolki_Happy Reading
🌿
"Mau buat kejutan untuk Sonya, ya? Gue boleh ikut enggak?"
Stevy dan lainya pun menoleh ke asal suara. Menatap seonggok laki-laki dengan senyum ceria. Tidak lupa temannya yang berada di sisi. Itu Malvin dan Chandra yang mendadak hadir di antara mereka. Satu pertanyaan muncul di benak Stevy, apa mereka menguping? Sampai bisa tahu rencana ini?
"Enggak! Kalau lo ikutan, yang ada rencananya gagal total!" Dinda yang menjawab pertanyaan Malvin tadi. Terlihat gadis itu begitu kesal. Stevy bisa paham itu, karena sudah dua kali Malvin terlibat dalam permasalahan Sonya dan Stevy.
"Please ..., izinkan gue bantu kalian kali ini. Gue juga bertanggung jawab atas pertengkaran Stevy dan Sonya waktu itu. Jadi, gue mau menebus kesalahan, dengan membantu kalian," jelas Malvin.
Stevy bisa melihat jelas bagaimana wajah itu memperlihatkan penyesalan yang mendalam. Bahkan ia begitu memohon agar bisa ikut serta dalam rencana ini. Jika dipikir, sebenarnya pun ini murni kesalahpahaman. Malvin tidak sepenuhnya salah. Dan mungkin saja, Malvin bisa membantu Stevy menjelaskan hal ini pada Sonya nanti. Meskipun Stevy tidak yakin Malvin harus membantu di bagian apa.
"Lo boleh ikut, Vin," putus Stevy sambil menatap Malvin pasti.
Kini Dinda menatap tidak percaya pada Stevy. Apa sekarang gadis itu mencoba mencari masalah baru dengan Sonya? Terlalu berisiko membawa Malvin masuk ke dalam rencana ini. Terlebih, masalah ini terjadi karena sosok Malvin. Bukannya menyelesaikan masalah, mereka akan semakin jauh pada Sonya.
"Stevy, lo tahu 'kan-"
"Biarin Malvin tebus kesalahan dia dengan ini. Lagi pula, masalah kemarin cuman salah paham. Jadi, Malvin perlu ikut dalam rencana ini. Sekalian, menebus kesalahan dia," yakin Stevy menyela ucapan Dinda yang sekarang hanya bisa pasrah pada keputusan gadis itu.
Di sisinya, Laras menatap Stevy ragu. Tidak hanya Dinda yang meragu atas keputusan Stevy. Laras pun sama ragunya. "Lo yakin, Vi?" tanyanya.
Stevy mengangguk dengan keyakinan penuh. Ia menatap Laras dengan keyakinan itu. Lalu menatap seonggok laki-laki yang masih berdiri di depan gazebo sendirian-karena Chandra dengan tanpa dosa sudah berpindah tempat di sisi Kirana.
"Selama Malvin ingat perjanjian dia sama Laras, semuanya bakal aman," tegas Stevy dan menatap Malvin lekat-lekat.
Malvin yang mendapat penegasan itu lantas menggaruk belakang lehernya dan memasang cengiran. "Kalau itu, sih ..., selama Stevy masih cantik, gue enggak bisa-"
"Malvin!" Terlihat kini Stevy memasang wajah kesalnya. Entah perasaan Malvin padanya masih ada atau tidak. Tetapi, Stevy tidak mau terus-terusan terjebak dengan kisah cinta monyet yang menyebalkan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sempiternal [✔️]
Romance[TAMAT DI KARYAKARSA] Sempiternal [adj] berarti abadi, kekal dan tidak berubah. ----------------------------------------------- Stevy berpikir hubungan persahabatannya akan selalu berjalan mulus, tetapi siapa sangka pernyataan cinta dari sosok Malvi...