kepulangan

1K 49 1
                                    

Happy reading ❤️

++++++++++++++++++++++++++++++++++
"tidak ada yang menyakiti,hanya terluka karena ekspetasi yang terlalu tinggi"

~author~

Keluarga Maudy sedang membereskan baju baju Yuda yang akan di bawa kedalam koper untuk dibawa pulang.

Di atas ranjang terdapat yuda yang diam menunduk termenung melihat kakinya yang masih di balut dengan perban.
Maudy berjalan menuju ranjang Yuda dan menepuk pelan bahu Yuda.
"Abang"

"I-iyah dek"Yuda terkejut saat Maudy menepuk dirinya.

"Ayok kita pulang" perintah Maudy yang dijawab dengan anggukan oleh sang empu.

Maudy memegang bahu Yuda sebelah kanan dan bunda memegang bahu Yuda sebelah kiri secara perlahan mereka membantu Yuda turun dari ranjang dan berjalan ke kursi rodanya yang tidak jauh dari ranjangnya.

Setelah Maudy membereskan baju bajunya dia mengambil alih kursi roda yang sedang di dorong oleh bundanya.

"Biar aku aja Bun" ucap Maudy sambil mengambil pelan alih kursi roda Yuda.

Kini mereka telah di dalam mobil Maudy disamping Maudy sedangkan meli dan Ridwan berada di depan.

"Maudy.."

Maudy yang sedang melihat jendela di sampingnya langsung menoleh ke depan karena bunda nya menyebut namanya.

"Iyah Bun?"

"Nanti jam 9 ikut bunda sama papa yah"

"Kemana Bun?"

"Udah ikut aja" ucap terakhir bunda yang ditanggapi anggukan oleh maudy.

'kira kira kemana ya' gumam Maudy sambil kembali menatap jendela yang ramai dengan kendaraan.

Saat Maudy fokus melihat jalanan tiba tiba matanya merasa mengantuk mungkin akibat semalam dia tidak bisa tidur,dia memejamkan matanya dengan bersandar di bahu Yuda yang sedang memain handphone tidak sampai 30 menit Maudy sudah tertidur dengan lelapnya.

Orang orang yang berada di mobil itu tersenyum melihat muka adem Maudy.

Di sisi lain

Tok tokk..

"Abang ell bangun"

"Gabrielll bangun huh"

Momi membangunkan El yang masih tertidur lelap,momi Rani sedang masa masa hamil anak kedua atau adik dari El. Kehamilan 4 bulan tidak jarang juga El menuruti keinginan adik nya ini alias ngidam bundanya.Rani tidak mau kecapean jadi Rani membangun kan El untuk membantu dirinya Rani juga tidak ada pembantu untuk membantunya.

Tok tok....

Dari dalam terdapat terdengar lenguhan El baru bngun.

'enggghh'

Tok tok tokk...

"Abanggg ih kebo bangett"

"Iyah iyah mom El udah bangun" suara dari dalam kamar dengan suara khas baru bngun.

"Cepet keluar Abang bantuin momi,Abang lupa nanti ada tamu spesial"

El berdecak ia lupa kalo sekarang Maudy data h ke rumah.

"Enggak mom"

"Yaudah cepat keluar Abang"

"Iyah mom El mau mandi dulu"

El beranjak dari tidurnya dan berjalan menuju kamar mandi,dia mengguyur satu badan dengan air dingin di pagi hari.

El keluar kamar dengan rambut basah yang membuat nambah damage dari ketampanannya.Terlihat mominya yang sedang membersihkan debu debu di pinggir jendela.

CLBK Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang