36 • FLASHBACK 1

1.6K 61 1
                                    

HAPPY READING!
Jangan lupa untuk selalu memberikan vote dan komentar🐣

WAJIB FOLLOW INSTAGRAM:

@choc.oolatoo

Diberitahukan jika chapter kali ini, flashback masa masa Axel, Febby, dengan Kevin masa SMP.

Oke lanjut !!

•°•

Angin yang berhembus dengan kencang, tidak membuat seorang lelaki dengan pakaian seragam putih biru nya itu kegerahan. Dengan semangat ia memasukkan kembali bola basket kedalam ring.

"Vin, minum?" Lelaki dengan rambut yang dikuncir itu menyodorkan sebuah botol yang dingin. Dan langsung diterima dengan hangat oleh Kevin.

"Thanks, btw gue nanti sore bakal ngajak Febby date"

Axel mengangguk saja, dengan senyuman yang menghias dibibirnya ia akhirnya duduk.

"Tapi... Gue takut dia bakal ga Nerima xel" Kevin ikut mendudukkan dirinya disamping Axel.

Menyugarkan poninya yang telah memanjang Axel berbicara dengan senyuman yang masih berada di wajah nya, "gue yakin kali ini ga gagal"

"Dia sukanya sama lu"

"Iya gue tau, orang ganteng begini ga mungkin ga ada yang suka."

"Ck, pede amat Lo" Kevin menoyor kepala Axel, membuat Axel terjungkal secara tidak aesthetic kesamping.

"Hahahaha, makanya kalau mau ketemu cewek tuh mandi!!" Tekan Axel diakhir kalimat.

Kevin memutar bola matanya malas. Dirinya ini wangi, kalian pokonya jangan percaya oleh cowok gondrong ini!

"Ga potong rambut? Liat rambut lu udah mau ngalahin cewek aja" Kevin mengambil poni Axel, yang telah memanjang sampai dagu lelaki itu.

Ya, SMP milik Axel tidak mempersalahkan soal rambut para lelaki, walau memang Axel ini sudah melewati batas. Namun... Axel tetap Axel, ia tidak suka di atur apalagi dikekang. Cukup dengan ayahnya saja Axel menderita.

Axel terkekeh, "gue potong rambut, kalau udah Nemu cewek yang gue suka"

"Cewek Lo bukannya bejibun? Buset dah Lo ngalahin ojan bro"

"Itu cuman buat seneng seneng aja" Axel berdiri, ia menepuk sebentar bajunya yang terkena debu lapangan. Lalu berlalu meninggalkan Kevin yang terdiam.

"Bilang aja pengen punya rambut Rapunzel huh!"

•°•

"Aku bawa makanan," gadis berambut sepinggang serta jepitan Yang sering ia pakai itu, menyodorkan sebuah bekal berisi lauk pauk yang disukai oleh lelaki berambut panjang ini.

"Taro aja disitu, gue makan ntar" jawab Axel tanpa mengalihkan perhatiannya dari game yang ia mainkan.

Grep.

Merasa jengkel Febby akhirnya mengambil handphone milik Axel, bibir nya mengerucut pertanda ia tidak suka jika diabaikan.

"Kebiasaan, kalau orang lagi ngomong itu di liat" tekan Febby.

AXELLION (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang