25 • HAMIL?

2.9K 90 14
                                    

Siapa yang masih baca cerita ini koment dong???? Mau ngeliat orang orang yang baca cerita je.


Setelah sekian lama Axel ga up, biasanya kan up dihari Minggu tuh cuman je sibuk bakar bakar Mulu bulan ini. Dompet udah menipis awokawokaowk.

Udah deh ya lanjut aja cekidot!!!

Udah deh ya lanjut aja cekidot!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•°•

"Aley gapapa kak," aley mendorong pelan mochi buatan Rangga. Dengan lesuh aley menelungkup kan kepalanya. Kejadian kemarin entah mengapa masih Terngiang ngiang dikepalanya.

"Aley mau apa? Biar saya beliin" Rangga menyembulkan kepalanya diantara bantal yang aley pegang. Seragam milik Rangga bahkan sudah terlihat sangat kusut, mengingat tadi ia datang lebih pagi kerumah aley hanya untuk mengantarkan mochi buatan mamahnya.

Merasa tidak mendapatkan jawaban Rangga lalu mengelus kepala milik aley dengan lembut, "saya disini"

Aley tersenyum sebelum akhirnya ia menyuruh Rangga untuk meninggalkan nya sendiri. "Pergi aja kak, aley masih mau sendiri."

Rangga terdiam sejenak menatap mochinya yang belum tersentuh sama sekali oleh gadis itu, "kalau kamu ga mau Nerima mochinya, kamu harus terima berangkat sekolah bareng saya ya?"

Aley terdiam sejenak untuk berfikir sebelum pada akhirnya ia mengangguk.

Rangga tersenyum manis membuat lesung pipi nya terlihat, bahkan matanya ikut menyipit kala ia melebarkan senyumannya.

•°•

"Buset liat cewek lu lan, xel" ojan menyikut kencang lengannya kearah Axel dan Alan.

Mereka semua menatap cengo kearah perempuan yang telah turun dari mobil, dan aley yang bersama dengan Rangga.

Geng xavargas langsung menatap terpaku meliat ibu ketuanya berpenampilan sangat beda dan diluar dugaan mereka semua.

Biasa nya segerombolan aley selalu memakai seragam yang diluarnya dilapisi hodie kebesaran bergambar, atau cardigan yang biasa dipakai oleh perempuan, tapi kali ini berbeda mereka berempat memakai jacket berwarna hitam. Lalu dibelakang jacket tersebut terdapat nama 'lion cave'.

Aley turun dari mobilnya disusul oleh Rangga, merasa rambut nya sedikit acak acakan aley merapihkan rambutnya yang sedikit berantakan itu,

"Cantik" ujar seseorang pelan, menatap lekat wajah aley yang lebih dewasa dengan balutan make up yang tipis.

"Ihhh kita diliat sama semua orang tau!!" Luna mengerucutkan bibir nya dengan wajah yang lucu, jiwa ke anak anak kan nya masih tetap melekat pada dirinya walau ia merubah penampilannya menjadi lebih dewasa.

AXELLION (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang