Dating in Public

14.8K 1.4K 279
                                    

Hari ini minggu, Karalyn belum ada rencana buat pergi kemana-mana sih. Janu juga libur dan cuma sibuk ganti-ganti channel TV dari tadi sambil ngomel gak ada acara yang bermutu katanya.

Jadilah mereka nonton Doraemon. Lebih tepatnya Janu yang nonton.

Setelah sarapan Karalyn gak ngapa-ngapain cuma tiduran di paha Janu sambil main HP.

"Kamu kalau punya baling-baling bambu mau kemana?" tanya Janu random.

"Ke Singapur, samperin Joey." jawab Karalyn sambil scrolling instagram.

"Kejauhan. Keburu abis baterai di Ancol. Nyebur deh renang sampe Singapur." Janu menimpali dengan asal.

Karalyn merengut sebal dan menaruh ponselnya, "Ya aku maunya ke Singapur!"

"Yang realistis aja sih."

"Mas! Kamu nanyain baling-baling bambu aja udah aneh tau! Mana ada realistisnya." Karalyn menatap Janu kesal.

Janu terkekeh, "Bukan, maksudnya jangan yang jauh-jauh."

"Ya udah, Lombok!"

"Jauh."

"Bali!"

"Lombok Bali tetanggaan."

"Bandung!"

"Masuk angin nanti, angin Bandung dingin. Apalagi kamu kan terbang pake baling-baling bambu!"

"Ihhh tau ahh! Aku kayak orang gila tau gak ladenin kamu kalau lagi random gini!" Karalyn bangkit dari tidurnya kesal.

"Mau kemana?"

"Sini tiduran lagi!" Janu terkekeh geli dan membawa Karalyn kembali tiduran dipahanya lagi.

"Aku bosen!" Kata Karalyn memeluk pinggang Janu. "Pergi yuk!"

"Kita udah bisa pergi kemana-mana berdua kan?" tanya Karalyn menatap Janu dengan mata yang membulat lucu.

"Kamu mau kemana emangnya?" tanya Janu sambil menatap Karalyn dan menaruh tangannya dipinggang ramping istrinya itu.

"Kemana ya?" Karalyn sedikit berpikir, "Aku tuh punya banyak wish list date sama kamu.."

"Iya, mau kemana?" Janu mengusap pinggang Karalyn lembut.

"Hmm, pantai?" kata Karalyn ragu.

"Mau ke Bali sekarang?" tanya Janu santai, "Ayo kita ke Bali."

"Atau mau ke Maldives sekalian liat perkembangan resort punya kamu?"

"Jauh ah capek! Besok juga kan kita kerja lagi."

Karalyn menjentikkan jarinya, "Nahh iya bener tadi, Ancol aja!"

"Aku mau naik yacht gitu, boleh gak?" tanya Karalyn menatap Janu dengan puppy eyes-nya.

Janu mengangguk, "Boleh."

"Beneran?"

"Iya, ayo kita naik perahu." kata Janu santai, "Tapi sore aja, kalau sekarang panas."

"Terus sekarang kita ngapain? Aku bosen.." kata Karalyn kembali memeluk Janu dan menenggelamkan wajahnya diperut Janu.

"Hmm, belanja mau?" tanya Janu sambil terus mengusap pinggang Karalyn. "Perasaan kamu udah gak pernah ngabisin uang lagi sekarang."

"MAUUU!!!" Karalyn memekik antusias, "Tapi kamu temenin aku ya??"

"Iya, ayo Mas temenin." Kata Janu santai.

Karalyn bangkit dari tidurnya dan mencium wajah Janu brutal, kepala Janu sampai terkulai tak berdaya di headboard sofa karena serangan Karalyn.

KARALYN: The Girl on MagazinesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang