H A P P Y R E A D I N G⇩
⇩
⇩
OoO[19] - Kepleset
❢❢
Hari ini akira sudah siap dengan baju olahraga. Dia sedang gelisah, galau merana. Praktek olahraga hari ini adalah berenang.
Dan, akira tidak bisa berenang.
"Nanti Akira bakalan dimarahin sama Pak Botak. " Guman gadis itu dengan takut.
"Akira turun. Kita sarapan? " Teriakan Mamanya. Membuat Akira terkonjak kaget. Dia pun mengambil tasnya. Dan sebuah tas lain untuk seragam gantinya.
Airil tersenyum memandang Akira. Putrinya yang satu ini. Sangat gemas dengan rambut diguncir dua.
Ana yang sedang makan pun memandang sengit kearah Akira. " Biasa aja?! " gumannya.
Adi menatap tatapan Ana yang tajam ke arah Akira. " Ana nggak boleh gitu? " Tegur Adi.
Ana pun memutar bola matanya malas. dan berkomat kamit tidak jelas .
"Muka kamu kok gitu? " Tanya Airil."Kar---"
"Ma, Pa. Aku nggak mau dipanggil Ana lagi?"
Akira belum selesai menjawab.
Airil dan Adi saling bertatapan. " Kenapa! Bukannya itu adalah nama kesukaan kamu?" Timpal Airil.
Ana menggeleng. " Aku udah nggak suka lagi! Dan aku mau nama Aku jadi Ikara?! "
Akira hanya diam. Memakan salad nya dengan tenang.
"Yaudah terserah kamu. Sekarang nama anak Mama jadi Akira dan Ikara. " Final Airil. Ana tersenyum sengit sambil menatap Akira di sampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALDEVANO
Teen Fiction"Kak Devan." Aldevano Ganendra, Pemuda yang baru keluar dengan motor sportnya. seketika terhenti kala teriakan lengking itu terdengar. Gadis itu berjalan kearahnya dan langsung memeluk lengannya "kak Devan, udah Janjikan Bakalan mau nurutin apa kata...