here's your perfect (heejay).

894 40 0
                                    

I'm hearing your name everywhere i go

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

I'm hearing your name everywhere i go












04th July, bluehouse apartement.

Seperti biasanya Marvin akan menghabiskan waktunya di rumah sembari mengikuti seminar online, iya biasanya ia akan mengikuti seminat online dan kekasihnya berada di belakang nya yang asik dengan dunianya sendiri.

"Marvin.." panggil sang kekasih dengan suara memelasnya. Sedangkan Marvin tak berkutik, ia pun beranjak dari tidurnya dan berjalan ke arah Marvin memeluknya dari belakang dan secara dengan sengaja ia mematikan kamera google meet milik Marvin.

"Sebentar lagi sa"

"Kelamaan, gua udah nunggu dari tadi vin, gua mau peluk"

Marvin pun membalikan posisinya mengahadap belakang dan merentangkan tangannya guna memberikan pelukan hangat kepada Harsa. Namun hal yang benar-benar tak terduga terjadi, Harsa justru menarik lengan Marvin dan membawanya ke kasur king size milik keduanya.

"Sa! anjing gua masih ada gmeet"

Harsa terkekeh geli melihat ekspresi terkejut sang kekasih, kemudian ia mendaratkan kecupan lembut di bibirnya.

"Sengaja vin"

Mereka tak mungkin akan melupakan google meet yang masih berlangsung, syukur syukur berakhir dengan cepat, setelah itu keduanya menikmati pelukan hangat dan terlelap ke alam mimpinya.






















08th july, Date.

Keduanya berada di kampus yang sama, ya karena memang keduanya memang dipertemukan disana. Memilih studi yang sama, sehingga itu takkan mempersulit keduanya untuk berada di kelas yang sama.

Cuaca hari ini sedikit tidak mendukung, angin yang cukup kencang berlalu dan air hujan yang turun cukup deras dengan hawa yang dingin.

Harsa masih menunggu kekasihnya yang tengah berada di toilet sejak keluar kelas, sembari ia memainkan ponselnya tak lupa dengan earphone yang ia pakai hanya sebelah saja.

Setelah menunggu beberapa waktu, Marvin keluar dari toilet, dan merapihkan pakaiannya yang sedikit terlihat kusut.

"Mau kemana kita sa?"
Tanya Marvin yang langsung melepas mu earphone milik Harsa tersebut.

"Enaknya kemana vin?"

Jujur saja, selama keduanya menjalin hubungan selama 2 tahun kurang lebihnya. Mereka bisa di bilang tak sering menghabiskan waktu diluar dan justru memilih untuk berada di apartemen dan menghabiskan waktunya dengan pelukan hangat.

"Ke restoran yang gua bilang pas itu mau gak?" tawar Marvin.
Harsa menganggukkan kepalanya tanda sebagai iya dari ajakan sang kekasih.

---

noending [en-]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang