Ilory milik Dirly (SELESAI)

14. awal semuanya

Happy Reading
...

"Lo ada masalah apa sama gue? Lo mau cari masalah," Geram Dirly terhadap sikap kekanak-kanakan Helena.

Helena tersenyum tipis, "Sayang, aku tuh lagi mau tampil seksi dihadapan suami aku."

Dirly mengangkat sebelah alisnya, "Lo tau, gara-gara lo Xenia jadi marah sama gue. Lo udah tau kan, itu baju kesukaannya kenapa lo malah buang!"

"Lagian itu bajunya terlalu murah, tenang nanti aku bel-"

"Itu baju pemberian Hellen," Potong Dirly menatap tajam Helena.

Dirly menatap penampilan Xenia dari ujung kaki sampai ujung rambut, "Lo jangan berharap jika gue akan nyentuh tubuh lo, selamanya gue nggak akan pernah nyentuh barang murahan seperti lo, " Kata Dirly lalu melangkah keluar kamar.

Helena menatap kepergian Dirly dengan tatapan penuh emosi, "Ihhh, ini pasti karena bocah ingusan itu," Gumam Helena emosi.

"Liat aja lo, Ilory. Gue akan buat lo menghilang dari muka bumi ini," Ucap Helena.

---

Ilory tersenyum manis saat Hellen membawakan martabak dan beberapa sayuran juga buah-buahan untuk nya dan malaikat kecilnya, Hellen duduk di hadapan Ilory.

"Makan banyak, supaya ponakan om sehat-sehat," Ucap Hellen tersenyum tipis.

Hellen menatap Ilory, "bukannya Dirly sering buang di luar, Il?" Tanya Hellen vulgar menatap Ilory.

Ilory jadi malu sendiri karena pertanyaan Hellen, "emm,,, kemarin dia malah buang dalam, soalnya gue nggak minta buat buang di luar," Jawab Ilory malu-malu.

Hellen terkekeh, "lo lucu juga ya."

Ilory menunduk kemudian tersenyum kecil, "makasih ya, lo baik banget," Ucap Ilory.

Ilory menatap Hellen, "Lo kok perhatian banget sama gue, apa-"

"Jujur, gue rindu banget sama adek perempuan gue. Udah lama kita nggak bertemu, terakhir kita bertemu saat adek perempuan gue masih berumur 2 tahun. Coba aja waktu dulu gue dengar omongan mama untuk tetap diam, mungkin gue nggak akan terpisah dari keluarga gue," Ucap Hellen panjang lebar.

Ilory tersenyum, "Enggak usah sedih, anggap aja aku adek kamu," Hibur Ilory.

Hellen tersenyum kemudian mengelus rambut Ilory lembut.

---

Helena hari ini ada jadwal pemotretan di hotel bintang 5. beberapa kru juga fotografer sudah bersiap di sana, namun manager serta Helena belum juga tiba di karenakan ada kendala macet.

"Aduhhh, Sista. Gue benci banget ya kalau kayak gini, Batalin aja napa," Kesal Helena kepada sang manager.

"Aduh, Hel. Bukan begitu, ini tuh kesempatan emas supaya kamu tuh bisa lebih terkenal dan pendapatan kali ini lebih besar," Kata manager bernama sista itu.

Helena memutar malas bola matanya, "Batalin aja kontraknya, Sista!" Pinta Helena.

"Hel-"

"Lo nggak tau, gue ini udah jadi istri dari seorang Dirly. Jadi gue nggak takut untuk jatuh miskin," Potong Helena tersenyum lebar.

"Iya gue tau Hel, tapi kita harus bayar ganti rugi nya," Ucap Sista tak enak.

"Omaigad Sista, itu urusan lo sebagai manager gue. Gue nggak mau berurusan sama uang, ngerti!" Kata Helena masa bodoh.

Sista mengangguk iya.

Helena memainkan ponselnya kembali.

Sedangkan sista sudah mulai geram dengan sikap angkuh dan sombong Helena, rasanya dirinya akan mundurin diri sebagai manager Helena.