✓AllxIsagi [oneshot] BLUE LOCK<3

XXXX🔞 [Sdis]

Siapa yang kemaren request kapal ini?🙏🏻

Warning‼️
Banyak kata-kata jorok, yah ... you know lah gimana tingkahnya si kecoak ireng. :(
Gaada judul soalnya isinya cuman xxx aja. 🌚
Bukan lapak yang layak didatangi minor!!

•••••

"Mau coba yang mana, Beb?"

"Beb tai lo, ngapain nunjukin buku beginian? Jorok bener."

Yoichi mendorong komik yang disodorkan Ryusei kepadanya, dia membuang wajah dan memutar bola matanya, memutuskan untuk mengabaikan Ryusei yang sekarang kembali fokus membaca buku porno miliknya.

Dia mengambil ponselnya dan membuka galeri untuk melihat foto-foto kucing yang lucu daripada melihat si mesum di belakangnya.

Saat sedang mengagumi kelucuan kucing di ponselnya, Yoichi bisa merasakan tangan Ryusei memeluknya dari belakang.

Dia mengabaikan itu awalnya, tapi saat tangannya mulai masuk ke dalam pakaiannya, Yoichi menoleh dan menatapnya kesal.

"Ryu!"

Ryusei bersikap tidak peduli dan seolah tidak terjadi apa-apa, tangan satunya mambalik halaman komik hentai yang dia baca dengan santai, dia menikmati adegan mesum antara dua pria di dalam komik itu sambil mengelus perut halus Yoichi.

Yoichi menggeliat geli, dia memegang tangan Ryusei yang menjelajahi perutnya dan mencoba menjauhkan tangan itu dari tubuhnya.

"Stop- Ahh!"

Protes yang baru mau dia lepaskan terhenti oleh teriakan kecil saat tangan Ryusei turun dan meremas pelan selangkangannya.

"Beb, kita coba yang ini, ya?"

Ryusei kembali memperlihatkan halaman yang dia tahan dengan jari pada Yoichi, mengabaikan si empu yang wajahnya memerah karena tangan Ryusei dengan tidak sopannya nangkring di burung miliknya.

"L-lepasin dulu..." Yoichi berusaha berbicara sambil menahan erangannya.

"Jawab iya dulu dong," kata Ryusei, dia masih menunjukkan halaman yang dia tahan pada Yoichi, tapi dia melepaskan tangannya dari Yoichi karena pria itu tidak fokus mendengar kata-katanya.

Yoichi menghela napas saat Ryusei melepaskannya, dia dengan cepat merapatkan kakinya dan menatap tajam Ryusei.

Pria yang diberi pelototan hanya terkekeh sambil menjilat bibirnya, dia kembali menunjukkan halaman di komik 18+ miliknya.

"Gimana?"

Yoichi melihat halaman yang dibuka itu dan langsung melotot, tubuhnya merinding dan dia menggeleng cepat.

"Gak! Gaakan ya!" tolaknya dengan suara keras, dia tidak akan pernah mau mencoba adegan yang sekarang sedang ditunjukkan oleh Ryusei.

Komik itu dia tepis sampai terjatuh dan dia menampar tangan Ryusei yang baru saja mau memeluk pinggangnya.

"Yok lah, sekali aja, pelit bener deh," bujuk Ryusei, dia tetap mengulurkan tangannya meski agak sakit setelah ditampar oleh Yoichi dengan cukup keras.

Yoichi membuang wajah dan membiarkan Ryusei memeluknya kali ini.

Dia sedikit menoleh dan melihat Ryusei yang menumpukan dagu di pundaknya memasang wajah cemberut dan terus mencoba membujuknya.

Yoichi menatapnya dan jadi sedikit ragu, orang ini benar-benar punya bakat memelas atau bagaimana?

Akhirnya dia mengangguk, meski agar takut-takut.

"Sekali aja loh, ya?"

Ekspresi Ryusei berubah dengan cepat dan dia menarik Yoichi lebih dekat lagi sampai menempel ke tubuhnya, dia menyusupkan wajah ke leher Yoichi dan mencium bau pria itu, sesekali mengecup lehernya.