part 55 berusaha

26.7K 706 10
                                    

Regan lebih sering melamun akhir-akhir ini, sudah 5 hari semenjak terakhir kali fallen datang kerumahnya.

Regan tidak tau sejauh mana hubungan ricky dan fallen saat ini, apakah fallen sudah menerika lamarannya atau malah sudah menetapkan tanggal pernikahan.

"Tok tok"

"Pak mohon maaf ada seorang anak kecil yang datang mencari bapak"

"Anak kecil?"

"Dia berkata bahwa dia adalah putri bapak, tapi setau karyawan dan satpam bapak belum memiliki.."

Regan langsung berlari keluar bahkan sebelum kalimat yang diucapkan sang sekretaris tuntas.

Di lobby dia bisa melihat clara sedang duduk bersama seorang satpam.

"Putriku... kamu kesini sendirian?"

Satpam dan karyawan yang mendengar  langsung saling melirik satu sama lain, tidak ada yang tau bahwa regan memiliki seorang anak.

Clara mengangguk, matanya cukup sembab.

"Apa ada masalah?"

"Ayah" langsung memeluk regan.

Regan memberi aba-aba kepada satpam untuk sedikit menjaga jarak dengan clara.

Dia langsung membawa clara ke ruang kerjanya, dan memberikan clara susu hangat.

"Clara katakan pada ayah, ada masalah apa, dan clara naik apa kesini"

"Taxi"

"Mama nggak tau clara kesini?"

Clara menggeleng, regan langsung mengambil hp untuk memberi tahu fallen.

"Jangan memberitahu mama"

"Nanti mama khawatir clara"

"Jangan menelfon mama" tetap dengan pendiriannya.

Tidak biasanya clara bersikap seperti itu.

"Ayah, mama.. sepertinya mama akan menikah dengan om ricky"

Kini regan tau dengan penyebab sikap clara yang mendadak berubah.

"Benarkah? Bukankah om ricky sangat baik? Seharusnya clara senang"

Clara menangis sesegukan "tapi om ricky bukan ayah clara"

"Ayah tau, tidak ada salahnya memiliki 2 ayah sekaligus bukan? Ayah.. akan tetap ada untuk clara"

"Tidak bisakah ayah dan mama kembali bersama?"

"Maafkan ayah, mama sudah tidak bisa memaafkan kesalahan ayah"

"Ayah bilang, ayah yang mengelola perusahaan ini, semua orang bilang bahwa ayah sangat hebat di perusahaan, pandai menyusun strategi dan bisa memimpin ratusan pegawai, tapi Apa gunanya? Jika ayah bahkan tidak mempunyai keberanian untuk berusaha mendapatkan hati mama kembali"

Clara menatap dengan sangat kecewa.

"Clara, antara perusahaan dan mama masalah yang jauh berbeda"

"Apa bedanya, jika ayah bersalah ayah harus meminta maaf dan menebusnya, bukannya menyerah"

Clara langsung berlari pergi, regan langsung mengejarnya.

"Clara dengarkan ayah"

"Ayah harus mencobanya"

"Bagaimana jika mama"

"Ayah bahkan takut gagal sebelum mencobanya, ayah.. sangat pengecut"

Regan membiarkan clara naik ke sebuah taxi, namun regan mengetuk jendela taxi itu.

Bad CEO (21+) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang