Kembalikan Anakku..!!

20.1K 826 63
                                    

" Aby.. bangun nak... sayang.. daddy disini.. aby.. !!" Vallen memeluk tubuh putranya tak peduli bau darah yang menyengat ditubuhnya.

" Vallen." Alfa berusaha menggapai punggung Vallen. Namun...

" Jangan sentuh aku.. jangan!!" Bentaknya kemudian membopong tubuh Aby kemobilnya.

" Sayang please, daddy hanya punya kamu.. bangun nak, kau bilang akan selalu bersama daddy kan? Aby.. please." Vallen terus menciumi wajah Aby yang tetap bergeming dengan darah yang terus mengalir dari hidung, telinga dan kepalanya. Indira yang menyetir menyeka air matanya. Baru kali itu dia melihat Vallen begitu terluka.

Sementara Alfa, dia hanya diam mematung disisi Vallen dengan perasaan aneh



Mengapa aku.. merasa bersalah??



Beberapa saat kemudian, mobil mewah itu mendarat dihalaman sebuah rumah sakit ternama. Vallen bergegas turun menggendong Aby dan berlari membawanya kedalam ruang UGD

" Dokter tolong selamatkan anak saya! Apapun akan saya berikan asal dia bisa kembali.. please! Selamatkan dia." Air mata Vallen terus menetes menyertai tubuh Aby yang di bawa cepat dengan ranjang dorong

" Maaf tuan, apa anda bisa tunggu diluar saja?" Pinta seorang dokter kemudian menutup pintunya dari dalam.

Vallen terduduk lemas diatas  lututnya, mengacak rambutnya frustasi.. wajahnya memerah.. dia begitu sedih dan takut

" Katakan.. siapa yang menabraknya? kau tau kan?" Tatapan Vallen tertuju tajam ke arah Alfa yang melangkah gontai kearahnya.

Pria tua itu menarik napas panjang

" Iya.. aku melihatnya." Jawab Alfa pelan

" Siapa??" Vallen berdiri memegang kerah baju ayahnya. Bola matanya penuh dengan luka dan emosi

" Stevan Alvaro, ayah kandung Erik."

" Apa kau bercanda? Katakan yang sebenarnya, stevan sudah lama mati.. !!" Bentak Vallen, urat lehernya menegang

" Tidak.. Ayah melihatnya Vall, dia memang pria itu, yang menabrak Aby adalah keluarga Alvaro. Stevan." Yakin Alfa

Mendengar itu, Vallen menggenggam jari jarinya kuat. Matanya memerah marah.

" Akan kubalas kalian yang telah menumpahkan darahku!!" Ucapnya

Sementara disana...

" Ayah.. kau kenapa? Erik mengguncang tubuh Stevan yang tampak datang dengan keadaan kacau. Tangannya gemetar dan bibirnya pucat pasi.
Mira yang baru turun dari kamarnya ikut kaget melihat mobil ferrari putih Stevan penuh bercak darah.

" E.. erik tolong aku... aku tidak sengaja melakukannya, ah ya tuha...n." Keluh Stevan meneteskan air mata

" Ayah katakan, aku pasti melindungimu.. katakan apa yang terjadi?" Erick memegang bahu ayahnya meyakinkan

Stevan pucat.. tatapannya kosong sepertinya dia shock..

" Mira.. cepat ambilkan air.. !!" Pinta Erik..

Mira pun segera menuangkan segelas air lalu diberikan pada Stevan.

Pria paruh baya itu mengambil nafas panjang lalu duduk disofanya.

" Tadi aku buru buru mau kekantor, tapi.. saat aku memutar arah, aku tidak melihat ada seseorang disana, dia tiba tiba saja datang berlari didepanku.. aku tidak bisa mengelak dan menabraknya. Erik.. apa yang harus ayah lakukan, ayah bisa dipenjara." Panik Stevan dengan mata berkaca kaca

Mr. Elegant ( REVISI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang