BAB 12

5.2K 429 16
                                    

Rosé perlahan membuka matanya, ia melotot melihat wajah jisoo yang berada di depannya tertidur pulas.

Loh? Gue kok ada di kamar?

Rosé yang bingung kenapa dia ada di kamar dan dia paling bingung kenapa jisoo ada di depannya tertidur pulas.

Dia ngegendong gue? Heh?

Rosé perlahan mengelus pipi jisoo membuat jisoo sedikit terusik, "um.. Ji?" Rosé yang melihat jisoo menyipitkan matanya.

"Lo udah bangun?" Ucap jisoo dengan suara khas bangun tidur nya, "gue kok ada di kamar?" Rosé yang bertanya.

"Gue gendong...."

"Hah?"

"Gue gendong lo... Semalem lo ketiduran di sofa nungguin gue... Karena gue ga enak ngebangunin lo jadi gue ngegendong lo..." Jelas jisoo membuat rosé tertegun.

"Udah ah gue masih ngantuk..." Jisoo yang memeluk rosé sembari menyembunyikan wajahnya di leher rosé.

"Jam berapa lo balik?"

"Setengah satu... Kalau ga percaya tanya pak satpam.." Jisoo yang mengambil tangan kanan rosé lalu menaruh nya di kepalanya.

"Elus kepala gue.."

"Ih ga mau.."

"Ck, cepett... Gue masih ngantuk nih.."

"Ga mau... Maksa lo.."

Jisoo memanyunkan bibirnya menatap rosé membuat rosé entah kenapa gemas sendiri.

"Iya iya..." Rosé yang mengelus kepala jisoo membuat jisoo kembali menyembunyikan wajahnya di leher nya.

"Eh ji bangun... Kita kan ada kelas hari ini..."

"Udah izin aja..."

"Anjir ga bisa gitu... Awas ah gue mau bersiap udah jam berapa ini..."

Bukannya melepaskan pelukan, jisoo malah mengeratkan pelukannya. "Ji ihhh.." Rosé yang berusaha lepas dari pelukan jisoo.

"Udah lahhh gue ijinin nih lo..." Jisoo gmengambil handphone nya yang berada di atas nakas lalu mengotak atik nya.

"Nih udah.."

Jisoo yang kembali menaruh handphone nya di nakas, rosé hanya bisa pasrah kali ini.

"Elus kepala gue..."

"Iye iye..." Rosé yang kembali mengelus kepala jisoo membuat jisoo tersenyum, ia kembali mengeratkan pelukan nya.

"Ji... Gelii.." Rosé ngerasa kalau jisoo ngedusel dusel di lehernya, "eh gue mau nanya deh ama lo.." Rosé yang melirik ke bawah.

"Hm? Nanya apa?"

"Lo kenapa mutusin bona sama nancy?"

"Oh itu... Gue bosen sama mereka..." Jisoo yang menggidik bahu, "pantes..." Rosé yang tetap mengelus kepala jisoo.

"Jeh..."

"Hm?"

"Gue laper..."

"Sama gue juga... Mangkanya ayo turun..."

"Gue bukan laper makanan.."

"Hah?"

"Gue laper..." Jisoo yang beralih posisi sehingga dia kini berada di atas rosé membuat rosé sedikit gugup.

"No jisoo.... Gue ga mauuu.." Rosé yang menyilangkan kedua tangannya, "kenapa?" Jisoo menaikan sebelah alisnya.

"Kaki gue masih sakit gara gara ulah lo kemarin.." Rosé yang merengut membuat jisoo menyengir.

BACKSTREET? -END-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang