𝐈𝐂𝐄 𝐏𝐑𝐈𝐍𝐂𝐄 [BL]

01

selamat membaca
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

#canada

kaiser sekarang tengah bersiap-siap untuk melakukan penerbangan ke Indonesia, ya ke mansion utama keluarga linford

kaiser dituntut untuk pulang dan menetap disana karena ada sesuatu di perusahaan milik linford, jadi mereka membutuhkan kaiser lebih.

kaiser tadinya menolak karena dia rasa merepotkan sekali datang kesana hanya untuk sesuatu yang tidak penting itu, apalagi kaiser disuruh menetap disana, padahal dirinya sudah betah berada disini.

bodo amat lah ya pikiran kaiser sekarang, yang terpenting sekarang adalah pergi dengan cepat membuang waktu itu tidak baik.

"tuan, penerbangan sudah siap, kita hanya perlu ke bandaranya saja.." ucap salah satu bodyguard

"ya, bawa koper ku" ucap kaiser dingin

wait
kaiser itu seperti kutup utara yang berjalan, dia akan bersikap dingin pada siapa pun yang kai tidak kenali, apalagi kalau kai tidak menyukainya, kai akan mengeluarkan aura khas milik kaiser sendiri, yaitu dingin tak tersentuh.

dan karena itu kaiser sering disebut ice prince karena sifat dinginnya itu.

tapi kaiser akan berbeda jika bersama maminya, kaiser akan lebih lembut seperti pantat bayi.

back
"baik tuan.." mengambil koper milik kaiser dan membawanya kedalam bagasi mobil

sesampainya di bandara, kaiser langsung masuk ke dalam pesawat pribadinya.

bodyguard kaiser sudah memberitahunya bahwa semua anggota keluarga linford akan menjemputnya.

"ck seperti mau menjemput anak paud saja" ucap kaiser dengan berdecih pelan
.
.
.
.
.
.
.
kediaman linford

"sayang kau sudah siap?"

"sudah dong, aku sudah siap menjemput kaiser" ucap nia dengan bahagia

terkekeh pelan "kau pasti merindukannya ya?" ucap bagas

"tentu saja, memangnya ada seorang ibu yang tidak merindukan anaknya yang pergi jauh"

"kau benar, aku juga merindukannya"

beralih dari percakapan antara mereka berdua.
ketiga saudara yakni liam, leon, dan jean menghampiri mereka.

"dad, mom kita sudah siap" ucap liam dibalas anggukan oleh leon dan jean

"baiklah sudah siap? kita akan berangkat sekarang"

"kalian, siapkan mobil kita akan pergi sekarang" ucap bagas

"baik tuan besar" ucap bodyguard khusus supir langsung menyiapkan mobil yang akan dipakai
.
.
.
.
.
.
.
keluarga linford telah sampai bandara untuk menjemput kaiser, mereka tengah duduk diluar cafe yang berada di bandara.

tak lama setelah itu, ada pesawat yang mendarat dan itu adalah pesawat milik kaiser. keluarga linford yang tau kalau itu pesawat kaiser segera menuju kesana.

kaiser sekarang tengah tidur, dan dia tidak tahu kalau ini sudah sampai di Indonesia.

"tuan..kita sudah sampai di bandara" menepuk pundak kaiser dengan pelan

menyesuaikan cahaya yang masuk ke dalam mata dan memperhatikan sekeliling.

"oh? sampai.." ucap kaiser yang masih linglung

"benar tuan, saya akan mengarahkan tuan ke luar dan keluarga linford, mari"

"ya" ucap kaiser lalu mengambil kacamata hitam dan memakainya