› Bonchap; The J's

8.8K 502 33
                                    


VOTENYA JANGAN LUPA

——

Satu tahun telah di lewati bersama-sama, kini ada anggota baru di keluarga mereka.

Jianzel Leon Anggasta.

"Love,"

"Jie udah bangun? Sebentar papa cuci tangan dulu ya,"

Itu Jevin.

Jevin yang tengah berkutik dengan alat-alat dapur melihat suaminya tengah menggendong bayi yang sesegukan di tangannya langsung membuat Jevin mencuci tangannya dan beralih menghampiri putranya.

"Jie main sama Daddy dulu, oke?"

Namun, bayi yang berusia 5 bulan itu menggeleng ricuh sembari terus merengek dan merentangkan kedua tangannya.

"Biar aku yang gantiin masak, kamu main sama Jie aja, nanti dia rewel lagi."

Dan akhirnya, Jevin mengiyakan dan langsung mengangguk Leo dari Jaegar. For your information, gaya bicara mereka sudah diubah menjadi aku-kamu, Jevin menyuruhnya karena takut jika Jianzel mengikutinya nanti.

Jevin bermain dengan Jian di meja makan, untuk sekalian mengarahkan Jaegar. Jevin mencium kening putranya, tiba-tiba terdengar suara sesuatu yang membuat keduanya tertawa secara bersamaan.

"Jie laper, hum?? Sebentar ya, Daddy Jae lagi masak." Jevin tersenyum.

Bayi itu mengulurkan, memperlihatkan jari-jarinya yang mungil sambil meracau.

"Ddy! Ddy!"

Jevin melotot saat mendengar apa yang Jian ucapkan, ia mencium pipi gembulnya dan langsung membuat anak itu tampak kegelian.

"Jae! Come here!"

Dengan cepat, Jaegar mematikan kompornya dan langsung berjalan menuju meja makan menghampiri dua malaikatnya.

"Apa?"

Jevin tersenyum, ia menunjuk kearah Jaegar sambil melihat Leo.

"Who's this?"

"Ddyyy! Ddyy!"

Senyumnya terukir jelas, menunjukkan betapa bahagianya saat Leo memanggilnya Daddy walaupun hanya bagian belakangnya saja, reflek Jaegar langsung mencium kening putranya dengan sangat senang.

"Who's this?" Jaegar menunjuk kearah Jevin.

"Paapappa!"

Jevin langsung memeluknya dengan erat, mencium keningnya berkali-kali dan membuat Leo tertawa.

Disana Jaegar tersenyum manis, ia menggusak surai rambut Jevin dan mencium pipi si manis dengan kilat.

Jian yang melihat itu sontak langsung memukul-mukul tangan Jaegar lalu memeluk Jevin posesif dengan tangan mungilnya.

"No, ddy!" Ia berkata.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 21, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Backstreet, Jaemjen.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang