Part 2
Nunew turun dari kamarnya menuju ruang makan. Sarapan sudah tersedia di meja. Dami sudah lebih dulu berada di meja makan bersama orang tuanya. Sambil menyantap sarapannya ia bercerita dengan sangat antusias mengenai kesenangannya saat bermain kemarin. Ia menyebut Seoham dan Jaechan sebagai paman keren yang menyenangkan.
Nunew mengambil tempat disebelah Dami, memulai sarapannya."Naa Seoham? Naa Jaechan? Siapa mereka?"
Lydia bertanya kepada putri semata wayangnya.
Nunew yang sedang mengunyah sarapannya berusaha mempercepat menelan makanannya agar bisa menjawab pertanyaan sang kakak."Mereka pemilik The Wish Tree Cafe di seberang butikku."
Baifern yang baru saja muncul di ruang makan mewakili Nunew menjawab."Cafe?"
"Mm-hm. Jika ada waktu Phi Dia cobalah kesana. Tempatnya enak, makanan minumannya lezat, dan pelayanannya sangat ramah juga tampan. Bukan begitu Nong?"
Baifern mengedipkan sebelah matanya kearah adiknya."ah.. ya."
Nunew hanya menjawab datar dan singkat. Ia belum mau kakak tertuanya mengetahui ia sedang tertarik dengan seseorang, dan berharap Lydia tidak menyadari jika Baifern sedang menggoda dirinya."Aku mau! Aku mau bermain lagi dengan Naa Jaechan!"
Dami setuju dengan saran bibi nya untuk mengunjungi The Wish Tree Cafe."Tapi Dami, jika mengunjungi The Wish Tree Cafe kau tidak dapat mengajak Naa Jaechan bermain, karena dia bekerja disana. Kita tidak bisa mengganggunya bekerja, jadi kita hanya bisa bertemu dengannya."
Nunew menjelaskan."Ooh.. begitu ya?" jawabannya terdengar sedih.
"Kau tau, didalam cafe ada sebuah pohon besar yang dinamakan pohon keinginan. Kau bisa menulis keinginanmu dan menggantungkannya disana. Setiap pengunjung yang hadir selalu menggantungkan keinginan mereka agar keinginannya terwujud. Apa keinginanmu, Dami?"
Baifern berusaha menyenangkan Dami"Betulkah? Aku ingin jadi penari balet terkenal!"
"Bagus! Kau bisa menuliskannya di kertas keinginan lalu menggantungkannya di pohon keinginan. Selanjutnya kita berdoa dan berusaha, siapa tau keinginanmu benar-benar terwujud!"
Baifern menghibur Dami, dan kata-kata selanjutnya membuat Nunew membulatkan matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Capture Your Wishes
Fanfiction"Tell me your wish!" "Segala harapan dan keinginanku ada dalam foto ini." Zee menyerahkan selembar foto yang selama ini ia simpan. "Aku berharap harapanku dapat terwujud." _____________ ❗ZeeNuNew AU ❗dalam Bahasa dan sedikit Inggris ______________ H...