Sinar matahari sudah mulai berpindah ke arah barat, namun panasnya masih cukup menyengat hingga membuat orang-orang menghindari tempat terbuka seperti diluar area gedung kesenian yang tampak sunyi.
Berbeda dengan suasana disalah satu aula gedung kesenian tempat diadakannya pesta setelah pagelaran busana Fern Béu cukup ramai. Para tamu undangan terlihat mengenakan pakaian rapi dan berdandan sebaik mungkin."Seoham opaa! Jaechan!"
Hwasa berjalan cepat mendekati sepasang kekasih yang sedang asyik menyantap berbagai makanan yang tersedia di pesta.
"Oh Hwasa nuna! Kau sudah coba ini? Ini enak sekali!'
Jaechan menawarkan sepotong smoked salmon bruschetta saat Hwasa menghampirinya."Sepertinya kita harus punya menu ini untuk di cafe."
Jaechan menambahkan sambil mengangkat potongan bruschetta kedepan wajahnya dan memperhatikan tiap detail pada makanan tersebut."Hey, kalian tau? Aku punya berita!"
Hwasa tak menjawab pertanyaan Jaechan karena dia terlalu bersemangat untuk mengabarkan berita tersebut kepada dua kawannya."Apa ada produser yang menawarimu bekerja sama?"
Jaechan bersemangat menebak berita dari wanita dihadapannya."Ya itu ada. Tapi bukan itu yang mau aku sampaikan!"
Hwasa mengibaskan telapak tangannya terlihat sangat tidak sabar menyampaikannya."Benarkah ada produser yang menawarimu? Wow itu bagus nuna!"
Jaechan benar-benar senang mendengarnya"Sudah kubilang bukan itu yang akan kubicarakan! Kalian ingat mantan kekasih Zee yang pernah ia ceritakan?"
Hwasa sedikit berbisik dan mencondongkan tubuhnya kedepan agar hanya mereka bertiga yang mendengar. Padahal dengan kerasnya suara musik yang mengalun kemungkinan orang lain mendengar sangatlah kecil."Sepertinya aku sedikit ingat. Ada apa dengannya?"
Seoham berusaha mengingat-ingat mantan kekasih sahabatnya tersebut karena ia tidak begitu mengenalnya. Seoham hanya pernah bertemu saat Zee melakukan panggilan video dengan kekasihnya saat itu dan Zee mengenalkannya padanya.Hwasa melihat sekeliling dan berbisik,
"Namanya Amanda, dan dia... Ada disini!""Benarkah?!!"
Seoham dan Jaechan menyahut bersamaan dan mata terbelalak."Apa Nunew bertemu dengannya?"
Kekhawatiran terpancar dari suara Jaechan."Aku rasa tidak. Saat mereka bertemu Zee tidak bersama Nunew, dan aku mengingatkannya untuk segera kembali pada Nunew."
"Bagaimana tanggapan Zee? Lalu dimana mereka sekarang?"
Seoham melihat sekeliling mencari."Entahlah."
Hwasa mengangkat bahunya. Ia tak lagi melihat keberadaan Zee dan Nunew setelah ia berbincang dengan Amanda.Jaechan memperlihatkan layar ponsel dengan pesan Nunew didalamnya.
"Mereka sudah pergi lebih dulu. Nunew baru saja mengirimkan pesan."
KAMU SEDANG MEMBACA
Capture Your Wishes
Fanfiction"Tell me your wish!" "Segala harapan dan keinginanku ada dalam foto ini." Zee menyerahkan selembar foto yang selama ini ia simpan. "Aku berharap harapanku dapat terwujud." _____________ ❗ZeeNuNew AU ❗dalam Bahasa dan sedikit Inggris ______________ H...